regional

Perluas Akses Digital ke Pelosok Desa, Mohammad Saleh Dukung Program Internet Gratis Pemprov Jateng

Selasa, 7 Oktober 2025 | 17:39 WIB
Wakil DPRD Jateng M Saleh mendukung program internet gratis. (Dok)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Mohammad Saleh, menyampaikan dukungannya terhadap program internet gratis yang tengah digalakkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng).

Menurutnya, program ini memiliki peran yang sangat penting untuk memperluas akses digital, khususnya di wilayah-wilayah yang masih terisolasi atau blank spot, seperti banyak daerah di pelosok desa.

Dia menekankan, program internet gratis ini sangat vital untuk mempercepat pemerataan akses teknologi informasi di seluruh Jawa Tengah, terutama di desa-desa yang belum terjangkau jaringan internet.

"Akses internet kini menjadi kebutuhan dasar yang tidak bisa ditunda lagi, dan ini adalah langkah besar menuju pemerataan pendidikan, ekonomi, dan layanan publik yang lebih merata di seluruh penjuru Jawa Tengah," ujar Saleh.

Baca Juga: Mohammad Saleh Dorong Pesantren di Jawa Tengah Ciptakan Lingkungan Ramah Anak

Program yang digagas Gubernur Jateng Ahmaad Luthfi ini difokuskan pada empat kategori desa yang menjadi prioritas utama penerima layanan internet, yaitu desa blankspot, desa wisata, desa dengan tingkat kemiskinan ekstrem, dan desa rawan bencana.

"Program ini tidak hanya menghubungkan masyarakat dengan dunia digital, tetapi juga memberikan akses informasi yang vital untuk pengembangan potensi daerah-daerah tersebut," ungkap dia.

Berdasarkan data Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Tengah, hingga kini, Pemprov Jateng telah berhasil memfasilitasi jaringan internet di 866 titik desa blankspot.

Pada tahun 2025 ini, program tersebut mencakup 327 desa, yang terdiri dari 195 desa blankspot, 50 desa wisata, 50 desa dengan tingkat kemiskinan ekstrem, dan 32 desa rawan bencana.

Baca Juga: 245 Polisi Anggota Polda Jateng Sakit Menahun, 202 Orang Tetap Bekerja

"Kami berharap dengan adanya internet gratis ini, desa-desa ini bisa lebih maju, terutama di sektor pariwisata dan ekonomi digital, yang kini menjadi salah satu pendorong utama kesejahteraan masyarakat," tambah Saleh.

Saleh menegaskan, pihaknya mendukung target Pemprov Jateng di mana seluruh wilayah blankspot di Jateng dapat terhubung dengan internet pada tahun 2029.

Target ini diharapkan akan mempercepat digitalisasi di daerah-daerah yang sebelumnya tertinggal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.

Dengan semakin banyaknya desa yang terjangkau internet, Saleh meyakini akan semakin banyak peluang bagi masyarakat di daerah untuk mengakses informasi, meningkatkan keterampilan, dan membuka peluang ekonomi baru yang lebih luas.

Halaman:

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB