SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Rotary International District 3420 menggelar program Winning Within: The Power of Mental Health Resilience pada 27–28 November 2025 di Hotel Kas, Semarang. Kegiatan yang didanai melalui Global Grant #2574973 dari The Rotary Foundation ini dirancang untuk memperkuat ketahanan mental guru, orang tua, dan siswa melalui rangkaian edukasi komprehensif. Program tersebut lahir dari keprihatinan meningkatnya isu kesehatan mental di lingkungan pendidikan dan keluarga. Perubahan sosial, tekanan akademik, hingga tantangan kehidupan modern membuat masyarakat memerlukan kemampuan resilien yang lebih kuat untuk beradaptasi dan bertahan.
Gubernur Rotary District 3420, Dyah Anggraeni, menyatakan bahwa pentingnya ketahanan mental tidak dapat dipisahkan dari kualitas hidup. “Kesehatan mental adalah fondasi bagi setiap individu untuk berkembang dan berkontribusi. Resilien bukan hanya kemampuan bertahan, tetapi kekuatan untuk terus maju, berinovasi, dan memberi dampak positif bagi dunia,” ujarnya dalam sambutan pembukaan.
Kegiatan tersebut menghadirkan tiga segmen utama, yaitu untuk guru, orang tua, dan siswa. Segmen guru berfokus pada pelatihan Resilience in Education serta strategi mencegah stres kerja. Segmen orang tua menekankan pentingnya komunikasi efektif dan keseimbangan mental dalam keluarga modern. Sementara itu, bagi siswa, kegiatan disajikan melalui aktivitas interaktif yang membangun rasa percaya diri, empati, dan kemampuan mengelola tekanan akademik. Psikolog Dr. Hastaning Sakti, M.Kes, turut menjadi pembicara utama yang memberikan motivasi tentang pentingnya ketahanan mental sebagai bekal masa depan.
Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P), dr. Irma Makiah, menegaskan bahwa edukasi kesehatan mental sangat dibutuhkan di sekolah. “Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Program seperti ini membantu guru dan orang tua mengenali gejala awal gangguan mental dan memberikan dukungan pertama yang tepat. Kami di Dinkes Jateng siap berkolaborasi agar edukasi semacam ini dapat menjangkau lebih banyak sekolah,” katanya.
Sementara itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah menilai program ini relevan dengan kebutuhan institusi pendidikan. Kasubag Program Disdikbud Jateng, Robberto Agung Nugroho, menyampaikan bahwa ketahanan mental siswa adalah prioritas penting bagi sekolah. “Guru memerlukan panduan praktis untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan suportif. Modul dan materi yang disusun Rotary sangat mudah diterapkan di sekolah, dan ini membantu meningkatkan kualitas pembelajaran,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Rotary District 3420 meluncurkan website mentalhealth.or.id yang ditujukan sebagai pusat informasi dan edukasi kesehatan mental. Masyarakat dapat mengakses artikel, modul pembelajaran, informasi program, hingga ruang interaktif untuk saling berbagi pengalaman. Peluncuran situs ini diharapkan memperluas dampak program dan memastikan bahwa pesan kesehatan mental tetap berkelanjutan.
Program Winning Within ditargetkan melibatkan lebih dari 3.000 peserta dari berbagai sekolah di Semarang dan sekitarnya. Dampak yang diharapkan mencakup meningkatnya pengetahuan guru mengenai pendekatan resilien, kesiapan orang tua mendukung kesehatan mental anak, serta penguatan kemampuan siswa dalam mengelola stres dan tekanan akademik. Kehadiran website mentalhealth.or.id juga menjadi sarana lanjutan bagi masyarakat untuk terus mendapatkan edukasi.