KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Salah satu dukungan Karang Taruna kepada pemuda di Kelurahan Langenharjo Kota Kendal untuk pengembangan wisata air di Sungai Kalibuntu, Ketua Karang Taruna Kabupaten Kendal, Nattaya Kenenza menyerahkan satu unit perahu.
Penyerahan bantuan perahu ini juga bersamaan dengan pembukaan lomba Dayung Tradisional Piala Ketua Dekranasda Kabupaten Kendal, Sabtu 13 desember 2025.
Kawasan Sungai Kali Buntu sebelumnya kurang terawat , bahkan banyak ditumbuhi eceng gondok namun sekarang diarahkan menjadi ruang wisata, olahraga tradisional, sekaligus edukasi lingkungan berbasis partisipasi masyarakat.
Bantuan perahu ini, lanjut Nattaya bukan sekadar fasilitas wisata, melainkan upaya menumbuhkan kesadaran kolektif warga terhadap sungai.
"Kami dari Karang Taruna dan KNPI memberikan satu perahu untuk Langenharjo karena di sini ada potensi wisata air. Harapannya, dengan adanya perahu ini, masyarakat jadi tertarik datang dan melihat sungai sebagai aset, bukan tempat membuang sampah,” jelasnya.
Baca Juga: Kronologi Plafon SDN 01 Jatingaleh Semarang Jebol, Lukai Lima Siswa dan Guru
Lebih lanjut dikatakan, saat sungai dimanfaatkan secara produktif, perilaku masyarakat akan ikut berubah.
“Kalau sungainya dipakai naik perahu, dipakai aktivitas pemuda dan warga, otomatis orang akan berpikir ulang untuk buang sampah. Sungai ini pemandangannya bagus, naik perahu di sini juga menyenangkan,” katanya.
Ia juga mengapresiasi inisiatif Kelurahan Langenharjo yang dinilai berani dan kreatif membuka destinasi wisata baru.
Sementara Plt Lurah Langenharjo, Jupriyono mengatakan, dukungan tersebut sebagai bentuk kepemimpinan pemuda yang nyata.
Dirinya menilai hal ini sejalan dengan upaya membangun kesadaran lingkungan dan ekonomi dari bawah.
"Wisata air ini juga dirangkaikan dengan lomba dayung tradisional, satu-satunya pacu perahu tradisional yang digelar di Kabupaten Kendal, diikuti delapan klub dayung lokal. Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin yang mengangkat budaya pesisir sekaligus memperkuat identitas wisata baru di Langenharjo," jelasnya.