BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Bupati Batang Wihaji kembali meluncurkan program vaksinasi berhadiah sepeda motor yang kedua kalinya.
Periode program vaksinasi berhadiah dimulai 22 Februari 2022 hingga 23 Maret 2022 untuk dosis pertama, dua dan dosis lanjutan atau booster. Undian akan berlangsung 8 April 2022.
Dalam kesempatan launcing itu, Pemerintah Kabupaten Batang juga mendapat piagam penghargaan atas kinerja dan peran serta dalam penanganan wabah Covid-19.
"Hari ini merupakan momentum yang bagus untuk meluncurkan program vaksinasi berhadiah kedua ini," kata Bupati Wihaji usai launching yang bertempat di Aula Kantor Bupati, Selasa 22 Februari 2022.
Baca Juga: Shayne Pattynama Diserbu Warga dengan Bahasa Khas Semarangan, Yuk Kepoin Instagramnya
Politisi Golkar itu juga menjelaskan, orang yang sudah mendaptkan vaksin Covid-19 dosis satu, dua dan tiga, ketika terpapar, sakitnya tidak begitu berat dan penyembuhanya pun lebih cepat.
"Kalau sudah di vaksin, penyembuhanya hanya membutuhkan 4 hari. Makanya kita harus berjibaku kembali untuk meningkatkan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker jika berpergian dan percepatan vaksinasi agar membentuk herd immunity tubuh," ujarnya.
Wihaji juga menyebutkan, bahwa Kabupaten Batang masuk PPKM level 3. Hal itu karena terjadi peningkatan kasus Covid-19.
"Oleh karena itu, vaksinasi sangat penting sebagai salah satu kata kunci bertarung dengan Covid-19 agar ke depan sudah tidak lagi menjadi pandemi tapi endemi seperti Negara Singapura," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, Didiet Wisnu Hardanto mengatakan, vaksinasi berhadiah kedua ini sebagai upaya meningkatkan cakupan vaksinasi untuk semua dosis dari pertama sampai dosis ketiga atau booster.
Baca Juga: Protes Aturan ODOL, Ribuan Pengemudi dan Truk Gelar Demo di Kantor Dishub Jateng
"Berdasarkan data kita per hari ini, capaian vaksinasi dosis pertama 80,32%, dosis kedua 58,19% dan dosis ketiga 2,69% dari total sasaran 622 rubu orang," jelasnya
Adapun vaksinasi lansia dosis pertama 68,19% dan dosis kedua 40,98% dan vaksinasi anak dosis pertama 89,67% dan kedua 43,93%.
"Target kita sendiri adanya vaksinasi berhadiah kedua ini dosis pertama bisa capai 100%, dosis kedua 70%, dan dosis ketiga 60%," ucapnya.