BATANG, AYOSEMARANG.COM - Meskipun masuk revolusi industri 4.0, namun masih banyak oknum menggunakan supranatural untuk mencari keuntungan di Kabupaten Batang.
Terkait hal tersebut, organisasi pengobatan alternatif Putra Andong Linuwih Batang, banyak menerima pasien yang bermasalah dengan hal nonmedis.
"Di Batang itu banyak sekali kasus seperti itu. Tiap hari ada lima sampai 15 orang yang datang untuk berobat. Kami coba tangani, alhamdulillah bisa sehat kembali," kata Ketua Putra Andong Linuwih, Rohmat (54) saat menggelar acara evaluasi kerja di aula Kantor Kesbangpol Kabupaten Batang.
Baca Juga: Bejat!! Ayah Tega Cabuli Anak Kandungnya Sendiri, Sudah Melakukan Sebanyak 8 Kali
Organisasi kemasyarakatan asli Batang itu berdiri sejak tahun 2006 yang sudah berbadan hukum tahun 2020. Dalam layani pasien, pihaknya menerapkan secara sukarela.
Pengobatan alternatif nonmedis yang ditekuninya banyak menangani penyakit nonmedis. Ia pun menyebutkan organisasinya memiliki anggota mencapai sudah mencapai 100 orang.
"Kita tidak memberikan tarif apapun. Bagi yang mau memberi dipersilahkan. Untuk pasien tidak mampu, jasa diberikan secara cuma-cuma," ungkap Rohmat, Selasa 22 Maret 2022 malam.
Baca Juga: BNNP Jateng Tangkap Pengedar Sabu Jaringan Boyolali Saat Pelaku Melintas di Gerbang Tol Kalikangkung
Organisasi tersebut banyak dianggotai pengusaha yang pernah bermasalah dengan penyakit nonmedis.
"Setelah berbadan hukum, kami punya sedikit dana untuk berbagi. Memberikan bantuan pada orang-orang yang kekurangan. Seperti sembako hingga uang saku," ucapnya.
Baca Juga: Alhamdulillah, Pemerintah Izinkan Salat Tarawih secara Berjamaah