SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Akhir-akhir ini pemberitaan tentang pelecehan seksual marak di perbincangkan baik di media sosial atau media elektronik lain.
Pelecehan seksual bukan hanya dialami oleh orang dewasa saja melainkan dialami oleh anak-anak.
Mirisnya, pelaku pelecehan seksual bukan hanya di lakukan oleh orang asing, melainkan orang di sekitar kita.
Pelecehan seksual anak umumnya terjadi di lingkungan sekitar seperti rumah dan sekolah. Hal tersebut dapat berdampak buruk bagi psikologi anak dan akan membuat trauma berkepanjangan.
Baca Juga: Awas, Ini 4 Ciri-ciri Pelaku Pelecehan Seksual
Maka dari itu, para orang tua harus mencegah agar anak tidak mengalami pelecehan seksual. Pencegahan tersebut juga harus melibatkan banyak pihak seperti keluarga, lingkungan rumah maupun lingkungan sekolah.
Beberapa cara yang bisa dilakukan para orang tua untuk mencegah pelecehan seksual pada anak, diantaranya:
1. Ajarkan anak tentang anggota tubuh
Banyak orang tua yang masih belum mengajarkan anak tentang bagian-bagian tubuh mereka.
Terdengar sepele memang, namun dengan mengajarkan anak mengenal bagian tubuh mereka, bisa membuat anak mengerti bagian tubuh mana saja yang menjadi privasi.
Perkenalan bagian tubuh sangat penting untuk di lakukan sebagai bentuk dasar edukasi seksual pada anak.
Baca Juga: Cinta Kuya Ngaku Pernah Alami Pelecehan Seksual, Begini Kronologinya
2. Beritahu anak bagian tubuh yang bersifat privasi
Setelah anak mengetahui bagian-bagian tubuhnya, beritahu juga bagian tubuh mana saja yang bersifat privasi dan tidak boleh di sentuh atau di pegang oleh orang lain tanpa izin, seperti dada, kemaluan dan bokong.