Namun, seiring dengan berjalannya waktu tradisi ini berubah menjadi lebih baik.
Festival Lupercalia dianggap sebagai salah satu tradisi untuk menghormati Dewa kesuburan pada zaman pra Romawi.
Tetapi, Lupercalia biasanya dirayakan pada tanggal 15 Februari, berbeda dengan Valentine yang dirayakan satu hari sebelumnya pada 14 Februari.
Baca Juga: HARAM? Begini Penjelasan MUI, NU, dan Muhammadiyah Soal Merayakan Valentine dalam Islam
Terlepas dari sejarah St Valentine maupun Festival Lupercalia.
Hari Valentine sendiri menjadi sebuah perayaan atau budaya yang banyak dilakukan oleh berbagai negara.
Banyak hal yang melambangkan Valentine, mulai dari coklat, kartu, bunga ataupun ornamen yang berbentuk hati. (Sri Wahyuni/ magang Ayosemarang)