Kismanto juga menyebutkan sudah melakukan pertemuan dengan korem.
"Kita sudah adakan pertemuan dengan pihak korem. Kita serahkan ke atasannya langsung," katanya.
Dia menambahan penjelasan lebih rinci akan disampaikan dalam press rilis.
Baca Juga: Juarai Lomba Toilet Bersih Se-Kota Semarang, SMPN 30 Ajarkan Hidup Bersih Sejak Dini
Kismanto juga membenarkan pelaku pemukulan adalah prajurit TNI dari Batalyon 613 Antang.
Pihaknya juga memastikan Bripda Tazkia Nabila Supriadi juga sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan.
"Iya sudah gak ada masalah kok, sudah clear kok," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa bermula saat Bripda Tazkia Nabila Supriadi dan rekan-rekannya melaksanakan patroli Harkamtibmas di kawasan Jl Pameran Temanggung Tilung Palangkaraya dan sekitarnya.
Seusai patroli, dalam perjalanan tepatnya di Jalan Tjilik Riwut Km 02, tim melihat ada kerumunan.
Baca Juga: Kode Redeem ML Mobile Legends Selasa 7 Desember 2021, Klaim Sekarang Moonton Lagi Baik
Bripda Niko Laos Risky Marcelino yang menggunakan sepeda motor coba melerai.
Tetapi mendapatkan perlawanan dari seseorang mengaku anggota Batalyon Rider 613 Antang.
Brida Bripda Niko Laos Risky Marcelino dipukul di bagian bibir dan kepala belakang.
Bripda Tazkia Nabila Supriadi yang juga ada di lokasi, menjadi sasaran pemukulan di bagian kepala belakang dan luka memar di tangan kiri.
