Antisipasi Varian Baru Covid-19, Disiplin Prokes, Percepatan Vaksinasi dan Deteksi Dini jadi Kunci

photo author
- Rabu, 8 Desember 2021 | 20:40 WIB
Diskusi FMB 9 KPCPEN, membahas antisipasi varian Covid-19 baru dengan peokes, percepatan vaksin dan deteksi dini (dok)
Diskusi FMB 9 KPCPEN, membahas antisipasi varian Covid-19 baru dengan peokes, percepatan vaksin dan deteksi dini (dok)

“Kalau prokes dilakukan, dapat mencegah virus menemukan inang baru untuk berkembang,” tuturnya.

Sedangkan vaksinasi, dikatakannya, selain mencegah sakit parah, juga akan menekan jumlah populasi virus.

“Bila semua sudah divaksinasi, kita akan punya benteng kekebalan yang bisa menjaga kita dari varian baru dari luar negeri maupun munculnya varian baru di dalam negeri,” papar Nadia.

Baca Juga: Ngobrol Gayeng Bersama Dubes Indonesia untuk Tunisia, Ganjar Pamerkan Sejumlah Produk UMKM Unggulan Jateng

Pakar Epidemiologi Universitas Airlangga, Windhu Purnomo, menamnbahkan, bahwa apapun varian virusnya, masyarakat diharapkan menerapkan 100% prokes dan melengkapi vaksinasi sebagai upaya pencegahan.

Windhu menjelaskan, virus Covid-19 varian baru Omicron memunculkan gejala yang kurang lebih sama, yakni seperti influenza pada umumnya, yang membedakan adalah tempat mutasinya.

Cara penularan juga tidak jauh berbeda, yaitu melalui droplet dan bisa sebagai airborne (penyakit yang menyebar lewat udara) di
tempat tertutup.

Selama masih terjadi penularan, ujarnya, maka mutasi akan selalu dapat terjadi.

“Jadi prokes tetap nomor satu untuk mencegah tertular atau menulari orang lain, dan mencegah terjadinya mutasi baru,” tandas Windhu, “kalau ingin mencegah mutasi, jangan sampai terjadi transmisi,” lanjutnya.

Terkait percepatan vaksinasi, ia meminta masyarakat tidak pilih-pilih vaksin atau bahkan menolak vaksin.

Sebab, ujarnya, vaksin memberikan perlindungan ketika kita terpapar virus, agar tidak sakit berat bahkan risiko yang lebih buruk lainnya.

“Kalau bisa 100% vaksinasi dosis lengkap, kita akan lebih aman,” tandas Windhu.

Baca Juga: LIGA INGGRIS: Perkuat Lini Depan, Chelsea Ingin Datangkan Chiesa dari Juventus

Apabila upaya-upaya tersebut dapat berlangsung baik, Windhu mengatakan cukup optimis dengan situasi pandemi saat ini, di mana Indonesia sedang dalam proses.

“Endemi adalah sasaran antara, goal kita adalah terkendalinya COVID-19 sehingga nyaris nol (kasus),” tuturnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X