"Ya telat itu masalah Anda, bukan masalah kami," kata Desmond.
"Bukan. Saya ingin menyampaikan tadi saya sudah mengikutinya lewat online," kata Andy.
Baca Juga: Kemenag Kendal: Awas Penipuan Berkedok Bisa Percepat Berangkat Haji
"Enggak, enggak. Silakan keluar. Memang Anda tidak menghormati rapat jam 10.00," kata Desmond.
"Kemudian ada persoalan yang tidak mungkin kami elak. Tapi saya sudah mengikuti sejak awal," ujar Andy.
Tetapi Desmond selaku pimpinan rapat tetap tegas pada keputusannya meminta dan mempersilakan Komnas Perempuan keluar dari ruangan.
"Saya persilakan Anda keluar," tegas Desmond.
Baca Juga: Jelang Moto GP 2022, Jokowi Tinjau Penginapan di Lombok
Keputusan itupun pada akhirnya ditaati sekaligus permintaan maaf dari Komnas Perempuan atas keterlambatan mereka.
"Saya akan keluar. Terima kasih," ujar Andy.
"Lain kali datang tempat waktu dan jangan langsung nyelonong. Harusnya kasih tau sekretariat boleh nggak kita masuk, boleh baru baru duduk. Ini kan ada etika parlemennya.
"Sekali lagi kami minta maaf," ujar Andy.
"Oke lain kali kita akan perbaiki sama-sama. Silakan, makasih," tutup Desmond.