Ikatan Dokter Indonesia Sebut Kabupaten Batang Kekurangan 70 Dokter

photo author
- Rabu, 23 Februari 2022 | 14:44 WIB
Bupati Batang Wihaji dan Ketua IDI Kabupaten Batang dr Muryanto.    Foto: Muslihun kontributor Batang
Bupati Batang Wihaji dan Ketua IDI Kabupaten Batang dr Muryanto. Foto: Muslihun kontributor Batang

BATANG, AYOSEMARANG.COM - Jumlah dokter umum di Kabupaten Batang saat ini mencapai 206, dan spesialis 35 orang. Kalau perhitungannya, satu dokter itu melayani 30 ribu orang.

Dengan jumlah penduduk sekitar 800 ribu, maka masih kekurangan dokter sekitar 70 dokter umum.

Hal itu disampaikan ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Batang, dr Muryanto, usai pelantikan pengurus IDI Kabupaten Batang periode 2021-2024 di Pendopo Kantor Bupati Batang, Rabu 23 Februari 2022.

Baca Juga: Bupati Wihaji Luncurkan Portal Layanan Publik Kabupaten Batang Berbasis QR-Code

"Di Batang, jumlah penduduknya sekitar 800 ribuan, kalau dibagi 200, maka satu dokter di batang melayani 40 ribu orang. Jadi ya masih kurang," kata dr Muryanto.

Tidak hanya itu, Kabupaten Batang juga butuh tambahan rumah sakit. Lalu juga butuh dokter spesialis lebih banyak.

Terkait dokter spesialis, ia menyebut sudah membahas hal itu dengan Bupati Batang Wihaji. Ada rencananya untuk menyekolahkan dokter menjadi spesialis dalam jangka satu tahun hingga dua tahun.

Baca Juga: Pemkab Batang Bentuk CSIRT Tangkal Serangan Kejahatan Siber

Pihaknya saat ini sedang menyekolahkan dokter spesialis bedah saraf. Lalu juga, RSUD Batang juga akan kedatangan dokter kulit.

"Harapannya, warga Batang tidak perlu keluar (daerah) saat mencari dokter spesialis," ucapnya usai pelantikan pengurus IDI Kabupaten Batang periode 2021-2024.

Baca Juga: Aksi Ribuan Sopir dan Kernet Tutup Jalur Pantura, Dishub Batang Berhasil Mediasi 

Bupati Batang Wihaji berterimakasih pada para dokter yang berjibaku selama dua tahun ini. Ia berharap IDI Batang terus bersinergis dengan Pemkab Batang.

Selama ini, pihak IDI Batang selalu bersinergis dalam berbagai program mulai dari dokter turun ke lapangan. Lalu beberapa program lainnya. Seperti penanganan stunting dan Covid-19.

"Semoga saja kepengurusan IDI yang baru bisa lebih banyak berkontribusi untuk kemaslahatan Kabupaten Batang," tukasnya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Akbar Hari Mukti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X