SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Presiden China Xi Jinping memerintahkan untuk mengerahkan tim pencarian secara masiv demi menemukan para korban kecelakaan China Eastern Airlines.
Pesawat dengan nomor penerbangan MU5735 itu jatuh dengan membawa 123 penumpang, dan 9 awak pesawat.
Selain melakukan pencarian, Xi Jinping juga memerintahkan tanggap darurat bencana atas jatuhnya China Eastern Airlines.
Tenda darurat untuk proses evakuasi para korban sudah didirikan di Kabupaten Tengxian, Guangxi, China Selatan.
Xi Jinping yang juga Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis China (CPC) dan ketua Komisi Militer Pusat mengaku terkejut dengan kecelakaan yang menimpa China Eastern Airlines.
Ia meminta kepada pihak yang terkait penerbangan untuk menjamin keselamatan penumpang warga sipil pasca kecelakaan tersebut.
Baca Juga: KRONOLOGI Jatuhnya Pesawat China Eastern Airlines di Pegunungan
Pesawat Boeing 737-800 NG, China Eastern Airlines, yang berangkat dari Kunming menuju Guangzhou, menabrak daerah pegunungan dekat desa Molang di Kabupaten Tengxian di kota Wuzhou pada pukul 14:38, Senin 21 Maret 2022, waktu setempat. Jatuhnya pesawat menyebabkan kebakaran di hutan sekitar pegunungan.
Menyadur Xinhuanet, meneruskan pesan Xi Jinping, Perdana Menteri China, Li Keqiang memerintahkan agar pemerintah memberikan bantuan kepada keluarga korban.
Ia meminta agar kasus kecelakaan pesaat tersebut segera diselidiki untuk mengetahui penyebab jatuhnya China Eastern Airlines, dengan nomor penerbangan MU5735. ***