Hadapi Mudik Lebaran 2022 Aman, Pemerintah Gencarkan Vaksinasi Booster hingga Malam Hari

photo author
- Rabu, 6 April 2022 | 21:21 WIB
Ilustrasi. Vaksinasi booster menjadi syarat mudik lebaran tahun 2022. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Ilustrasi. Vaksinasi booster menjadi syarat mudik lebaran tahun 2022. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

JAKARTA, AYOSEMARANG.COM — Menghadapi mudik lebaran 2022, pemerintah terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi booster.

Syarat untuk mudik lebaran 2022 salah satunya dengan sudah lengkap vaksinasi dari mulai dosis pertama hingga dosis ketiga atau booster.

Presiden Joko Widodo memberikan arahan agar pelaksanaan vaksinasi, terutama untuk dosis kedua dan dosis penguat atau booster, dilaksanakan dengan sungguh-sungguh terutama oleh masyarakat yang akan mudik.

Baca Juga: Tiga Pelaku Penembakan di Sarcamento Ditahan, Satu Pelaku Residivis

Menurut Menko PMK Muhadjir Effendy, berdasarkan hasil uji lapangan, vaksin penguat merupakan faktor penentu untuk menekan angka kasus maupun angka kematian akibat Covid-19.

"Kenapa? Karena kalau orang sudah booster atau disuntik vaksin yang ketiga itu tingkat ketangguhan imunitasnya beberapa kali lipat dibandingkan yang belum mengikuti booster," imbuhnya.

Berkaitan dengan hal tersebut, pada momentum Ramadan ini pemerintah mengupayakan pelaksanaan vaksinasi pada malam hari saat ibadah salat tarawih.

Baca Juga: 5 Cara Efektif Meningkatkan Kualitas Diri agar Jadi Pribadi yang Produktif

Menko PMK mengimbau masyarakat yang berniat melakukan mudik untuk segera mendaftarkan diri dan berkunjung ke gerai-gerai vaksinasi yang dibuka di beberapa masjid secara bergiliran, terutama di wilayah yang akan menjadi tempat pemberangkatan mudik, yaitu wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, dan sebagian Jawa Tengah.

"Sekali lagi yang kami tekankan pada kesempatan ini marilah semuanya yang akan sudah berniat untuk mudik untuk segera melakukan vaksinasi, terutama yang sudah vaksin kedua untuk bisa melaksanakan vaksin booster," ungkapnya.

Baca Juga: Dua Tahun Absen Tidak Ada Mudik, Muhadjir: Perkiraan 76-86 Juta Warga Indonesia Akan Mudik Lebaran

Dalam rapat tersebut, Presiden juga mengingatkan dua hal yang harus menjadi perhatian jajarannya yaitu ketersediaan bahan pangan dan bahan bakar minyak (BBM) dalam menyongsong mudik Idulfitri tahun ini.

"Tadi dari kementerian-kementerian yang terkait sudah melaporkan tentang kesiapannya dan insyaallah sebagian besar sudah siap dan ada beberapa hal lagi yang sifatnya masih akan disempurnakan atau diperbaiki untuk menyongsong terutama mudik tahun 2022 ini," tandasnya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iswara Bagus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X