Tujuan Elon Musk Beli Twitter, User Manusia Nyata dan Musnahkan Bot

- Jumat, 22 April 2022 | 20:30 WIB
Elon Musk (Twitter/ellonmusk)
Elon Musk (Twitter/ellonmusk)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Bos Tesla dan Pendiri Space-X, Elon Musk belum lama ini menawarkan untuk membeli platform Twitter secara utuh.

Tak tanggung, ia menawarkan harga 43 miliar USD, setara Rp618 triliun untuk bisa menjadikan Twitter milik perorangan.

Pada Jumat 22 April 2022, Elon Musk mencuit tujuannya membeli Twitter. Ia berencana menghempas bot Twitter, dan hanya akan ada manusia nyata yang eksis berpendapat dalam platform burung biru itu.

Baca Juga: Pernah Ingin Akhiri Hidup, Poppy Sovia Berikan Pesan untuk Mencegahnya

Dengan demikian, menurut Elon Musk, tidak akan ada lagi komentar spam yang mengganggu dalam kebebasan berpendapat di Twitter. Hal ini akan membuat cuitan spam dari bot berkurang secara dramatis.

"Jika tawaran Twitter kami berhasil, kami akan mengalahkan bot spam atau mencoba mematikannya," cuit Musk dalam akun Twitternya @elonmusk.

Elon Musk sebelumnya mengaku prihatin dengan penipuan yang terjadi dalam dunia crypto. Pasalnya, penipuan itu dilakukan oleh bot tersebut memasang informasi palsu untuk mengelabui investor crypto.

Sebelumnya, penawaran pembelian Twitter diajukannya kepada Securities and Exchange Commission (SEC) pada Kamis 14 April 2022 waktu Amerika.

Baca Juga: Tersandung Kasus Pengeroyokan, Anji Bongkar Rahasia Putra Siregar

Musk mengatakan, niatnya tersebut untuk membuat platform Twitter menjadi wadah yang bebas mengekspresikan berpendapat.

Saat ini, Elon Musk menjadi pemilik saham terbesar di Twitter dengan prosentase kepemilikan sebanyak 9,2 persen. Jika tawaran pembelian tersebut ditolak, ia akan mempertimbangkan kembali posisinya sebagai pemegang saham terbesar di Twitter saat ini. ***

Baca Juga: Persiapan Lebaran, Ganjar Minta Tambah Rambu-rambu Lalu Lintas di Jalur Selatan

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X