Ratusan Santri Pondok Sirojul Mukhlasin 2 Ikuti Bela Negara di Yon Armed 3 Magelang

photo author
- Kamis, 14 Juli 2022 | 15:50 WIB
Santri sedang menerima hukuman karena salah dalam baris berbaris dalam Bela Negara yang diikuti Santri Pondok Sirojul Mukhlasin, Magelang di Yon Armed 3 Magelang.  (Dok)
Santri sedang menerima hukuman karena salah dalam baris berbaris dalam Bela Negara yang diikuti Santri Pondok Sirojul Mukhlasin, Magelang di Yon Armed 3 Magelang. (Dok)

AYOSEMARANG.COM -- Ratusan santri Pondok Sirojul Mukhlasin 2 Payaman ikut Aksi Bela Negara yang dilaksanakan di Yon Armed 3 Jl. Nasional 14 No.500, Sambung Jetis, Jambewangi, Kec. Secang, Kabupaten Magelang, Kamis (14/07/22).

Kegiatan Bela Negara itu dalam rangka meningkatkan wawasan kebangsaan, cinta Tanah Air dan melatih kedisiplinan di kalangan anak muda khususnya santri.

"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kedisiplinan anak-anak, kalau bahasa kita agar sat-set. Santri lebih sigap, intinya disiplin dan dapat memanfaatkan waktu dengan baik," kata Fikri ketua penitia.

Baca Juga: Liburan Gratis di Alun-Alun Kota Magelang, Cocok untuk Jalan-Jalan Bersama Keluarga

Selain melatih kedisiplinan berupa pelatihan (PBB) peraturan baris berbaris, santri juga diajarkan materi wawasan kebangsaan dan cinta tanah air.

Bahwa berdirinya Bangsa Indonesia tidak terlepas dari peran pondok pesantren, santri, ulama dan elemen masyarakat dalam merebut kemerdekaan Indonesia.

Tak hanya itu santri juga diberikan pengetahuan sejarah perjuangan para pahlawan dalam kemerdekaan Indonesia yang dikomandani oleh Panglima Sudirman dan dari kalangan ulama ada KH Hasyim Asyari dan lainnya.

Baca Juga: Oknum Guru Ngaji di Magelang Cabuli 4 Siswanya, Satu Korban Hamil Empat Bulan

"Yang menjadi pelatih dan mengisi wawasan kebangsaan itu juga santri, yang menjadi TNI. Berarti santri juga punya peran penting dalam kenegaraan," lanjutnya.

Selain itu kegiatan Bela Negara ini diharapkan akan memunculkan asa memiliki bangsa dan negara di kalangan santri.

Kegiatan itu diikuti oleh kurang lebih 229 santri, Ke depannya jika terjadi apa-apa seluruh komponen dan masyarakat tetap bisa bertahan, perekonomian tetap berjalan dengan SDA Indonesia yang melimpah. (Muhammad Nurul Huda / Magang Ayosemarang).

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X