AYOSEMARANG.COM - Berikut ini jawaban mengapa setiap tanggal 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu di Indonesia?
Sebagaimana diketahui, 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu di Indonesia.
Peringatan Hari Ibu setiap tanggal 22 Desember itu sejatinya tak bisa dilepaskan dari berbagai peristiwa yang melatarbelakanginya.
Baca Juga: 35 Ucapan Hari Ibu 22 Desember 2022 yang Menyentuh dan Penuh Cinta
Jika ditarik kebelakang, penetapan kenapa 22 Desember diperingati Hari Ibu, tak bisa dilepaskan dari pergerakan kaum ibu di Indonesia terkhusus pada masa pada 1928-1962
Lalu apa saja peristiwa yang melatarbelakangi 22 Desember diperingati sebagai hari Ibu?
Melansir dari kemendikbud.go.id, awal mula sejarah hari ibu dimulai dari penyelenggaraan Kongres Perempuan Indonesia I di Yogyakarta.
Kongres Perempuan Indonesia I diadakan pada 22 hingga 25 Desember 1928 yang dihadiri oleh 30 organisasi perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatera.
Pada Juli 1935, kaum ibu kemudian mengadakan Kongres Perempuan Indonesia II dan membentuk BPBH (Badan Pemeberatasan Buta Huruf).
Selain pembentukan BPBH, pada kongres itu kaum ibu pun mengutuk keras atas perlakuan terhadap buruh wanita perusahaan batik di Lasem, Rembang.
Para kaum ibu pun kemudian kembali berkumpul di Kongres Perempuan Indonesia ke-3 yang diadakan di Bandung pada 23-27 Juli 1938.
Dalam kongres yang digagas oleh Komite Perlindungan Kaum Perempuan dan Anak-anak Indonesia (KPKPAI) itu juga menetapkan tanggal 22 Desember sebagai hari ibu atas usul dari Perkumpulan Istri Indonesia.
Baca Juga: 4 Doa Hari Ibu untuk Ibu yang Sudah Meninggal Lengkap Arab, Latin, dan Artinya