wisata

Wingko Mangrove, Oleh-Oleh Pesisir Demak Khas Desa Wisata Bedono

Jumat, 2 Juni 2023 | 18:42 WIB
Salah satu wisatawan, Tini menunjukkan Wingko Mangrove oleh-oleh Khas Desa Wisata Bedono Demak (Nur Zaidi / Pemkab Demak)

DEMAK, AYOSEMARANG.COM - Bagi Anda yang sedang mencari oleh-oleh khas Pesisir Demak, Wingko Mangrove bisa menjadi rekomendasi pilihan, selain rasanya yang enak jajanan satu ini disebut menyehatkan karena dibuat dari mangrove, Jumat (6/2/2023).

Wingko Mangrove memiliki nama asli Wingko Brayo, produksi Desa Wisata Bedono, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, namun karena dibuat dari pohon mangrove populer disebut Wingko Mangrove Demak.

Bentuk dan rasa sendiri tidak jauh berbeda dengan Wingko Babat yang populer di Semarang, tapi karena memiliki campuran mangrove oleh-oleh Desa Wisata binaan Dinas Pariwisata Kabupaten Demak ini digadang-gadang lebih menyehatkan.

Baca Juga: Menilik Pusat Oleh-Oleh Kota Wali, Tempatnya Produk UMKM dan Ekonomi Kreatif Demak

Salah satu konsumen, Tini awalnya mengaku terkejut dengan adanya inovasi wingko yang dibuat dari pohon mangrove. Sebab, selama ini yang ia kenal Wingko Babat.

Kata dia, Wingko Mangrove memiliki tekstur kenyal dan perpaduan unik antara rasa wingko pada umumnya dan rasa mangrove.  

“Kalau untuk rasa wingko mangrove enak sih, rasanya pas, kenyal banget, lembut juga di mulut. Unik ada rasa-rasa mangrove gitu,” ujar Perempuan yang mengaku asal Kecamatan Mijen, Demak.

Sementara itu, pembuat Wingko Brayo Siti Khotijah mengungkapkan, bahwa Wingko Mangrove merupakan oleh-oleh produk unggulan khas Desa Wisata Bedono Demak.

Baca Juga: Puasa Arafah 2023 Tanggal Berapa? Begini Bacaan Niat dan Keutamaannya, Yuk Amalkan

Menurutnya Wingko Mangrove yang ia produksi sejak tahun 2018 itu memiliki keunikan tersendiri dan dampak khasiat kesehatan bagi tubuh.

“Setahu saya, dari mangrove itu bisa menghilangkan kolesterol, asam urat, daunnya itu menghilangkan darah tinggi,” terangnya.

Siti menyebut, Wingko Mangrove yang ia buat berawal dari coba-coba ingin memanfaatkan potensi lokal karena banyak tanaman Mangrove di kampung halamanya Desa Bedono, Kecamatan Sayung.

“Saya kan suka bikin camilan. Ada wingko, kalau wingko mangrove bisa ndak lah terus saya buat ternyata enak. Lah terus saya bikin wingko itu,” katanya.

Baca Juga: One Piece 1086, Oda Kembali Kecoh Nakama! Bukan Yamato, Nefertari Vivi Anggota ke-10 Bajak Laut Topi Jerami

Halaman:

Tags

Terkini