AYOSEMARANG.COM -- Komponen rem pada kendaraan bermotor sangatlah vital.
Dengan kegunaannya menurunkan laju kendaraan, rem haruslah selalu diperhatikan kondisinya.
Selain menekan tuas rem, cara lain untuk menurunkan kecepatan kendaraan adalah dengan menggunakan engine break.
Tetapi masih banyak yang mengerti bagaimana pengaplikasian engine break ini di jalan raya.
Terlebih engine break hanya dapat berfungsi pada sepeda motor dengan manual transmisi.
Dengan begitu alternatif lain selain menekan tuas rem adalah dengan menurunkan gigi persneling kendaraan.
Pada kendaraan dengan transmisi otomatis penggunaan engine break hampir tidak bisa dilakukan.
Oleh sebab itu, perangkat pengereman khususnya pada motor matic harus sangat diperhatikan.
Selain memperhatikan pencegahan agar kampas rem tidak terlewat habis, kita juga harus mengecek hal-hal lainnya supaya kendaraan yang kita kendarai dapat digunakan dengan nyaman.
Salah satu hal yang mengganggu kenyamanan berkendara adalah rem yang berdecit.
Berikut Ayosemarang bagikan empat kemungkinan yang menyebabkan rem sepeda motor berdecit.
Baca Juga: Woho! IMOS 2022 Pameran Otomotif yang Akan Hadirkan Berbagai Motor Listrik, Catat Tanggalnya!