Mata Sebelah Kanan Kedutan, Artinya Bukan Dapat Untung Tapi Tanda Tubuh Alami Hal Ini

photo author
- Jumat, 25 April 2025 | 19:46 WIB
Ilustrasi mata  (Foto: Unsplash/Marina Vitale)
Ilustrasi mata (Foto: Unsplash/Marina Vitale)

AYOSEMARANG.COM -- Pernahkah kamu mengalami mata sebelah kanan kedutan secara tiba-tiba?

Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, fenomena ini kerap dianggap sebagai pertanda akan datangnya keberuntungan atau kabar baik. Tak jarang, muncul anggapan bahwa seseorang yang mengalami kedutan di mata kanan akan mendapatkan rezeki nomplok atau bertemu orang yang dirindukan. Kepercayaan semacam ini memang telah mengakar sejak lama dan diwariskan dari generasi ke generasi.

Namun, di balik mitos yang banyak diyakini tersebut, dunia medis memiliki pandangan yang berbeda. Kedutan pada mata, termasuk bagian kanan, bukanlah pertanda mistis atau ramalan nasib. Justru, kondisi ini sering kali menjadi sinyal tubuh yang menunjukkan adanya sesuatu yang tidak seimbang atau kurang optimal.

Alih-alih mengaitkannya dengan hal gaib, memahami penyebab kedutan secara ilmiah bisa membantumu menjaga kesehatan dengan lebih baik.

Kedutan atau istilah medisnya disebut myokymia, adalah kontraksi otot ringan yang terjadi secara tidak sadar, biasanya berlangsung sebentar dan tidak menimbulkan rasa sakit. Meski terlihat sepele, kedutan yang terjadi berulang atau dalam jangka waktu lama bisa jadi merupakan reaksi tubuh terhadap kelelahan, stres, hingga kekurangan nutrisi.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Obat Sakit Gigi yang Ampuh dan Mudah Didapat di Apotek Terdekat

Maka dari itu, penting bagi kita untuk mengetahui arti sebenarnya dari kedutan mata kanan dan apa yang sedang terjadi dalam tubuh saat hal ini terjadi.

Berikut ini beberapa kemungkinan penyebab kedutan pada mata sebelah kanan yang sebenarnya berasal dari faktor kesehatan dan gaya hidup.

1. Tanda tubuh mengalami kelelahan

Salah satu penyebab paling umum dari kedutan di mata kanan adalah kelelahan, terutama pada mata. Kebiasaan bekerja terlalu lama di depan layar komputer, menggunakan ponsel tanpa jeda, atau tidur larut malam bisa membuat otot-otot di sekitar mata menjadi tegang. Akibatnya, otot tersebut bisa mengalami kontraksi ringan sebagai reaksi terhadap kelelahan. Ini adalah sinyal dari tubuh bahwa kamu butuh istirahat.

2. Kekurangan magnesium atau nutrisi penting

Tubuh memerlukan berbagai jenis mineral agar organ dan sistem saraf dapat bekerja optimal. Salah satunya adalah magnesium yang berperan penting dalam mengatur fungsi otot dan sistem saraf. Jika tubuh kekurangan magnesium, otot bisa mengalami kontraksi yang tidak disengaja, termasuk pada kelopak mata. Selain kedutan, gejala lain dari kekurangan magnesium antara lain mudah lelah dan kram otot.

Baca Juga: 7 Peluang Kerja Lulusan SMK Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura, Prospek Besar di Sektor Pertanian Modern

3. Terlalu banyak kafein

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X