AYOSEMARANG.COM -- Simak penjelasan lebih sehat nasi panas atau nasi dingin di sini, termasuk bagi para penderita diabetes.
Makan dengan lauk yang lezat dan dinikmati dengan menggunakan nasi yang panas pasti akan terasa istimewa.
Hingga tanpa disadari, kita akan mengikuti nafsu makan dengan menambah dan terus menambah nasi.
Baca Juga: 5 Amalan Malam Satu Suro Untuk Memperkuat Iman dan Mohon Keselamatan Kepada Allah SWT
Namun di balik nasi panas yang nikmat, ternyata tidak baik bagi kesehatan kita karena karbohidrat dan kadar glukosa yang masuk ke dalam tubuh sangat tinggi.
Sehingga, terlalu sering mengonsumsi nasi panas akan rentan menaikkan kadar gula dalam tubuh.
Untuk itu, bagi penderita diabetes, mengonsumsi nasi putih panas atau hangat sebaiknya dihindari.
Maksudnya, agar dapat mencegah kenaikan kadar gula darah dalam tubuh.
Baca Juga: Resep Bubur Suro Khas Tahun Baru Islam 1 Muharram 2023, Rasa Nikmat, Begini Cara Membuatnya
Untuk menghindari efek tersebut, ada anggapan bahwa bagi mereka sebaiknya mengonsumsi nasi putih dingin.
Nasi putih memiliki kandungan zat pati yang bisa dicerna dengan cepat oleh usus halus, sehingga kadar gula darah pun dapat meningkat dengan cepat.
Namun zat pati tersebut juga dapat diubah menjadi zat yang sulit dicerna yakni mengubahnya dengan menyimpan nasi yang telah matang.
Dapat disimpan di kulkas dengan suhu 4 derajat celcius selama 24 jam lalu hangatkan kembali.
Baca Juga: 4 Weton Ini Sebaiknya Tidak Keluar Rumah saat Malam 1 Suro 2023, Pemilik Tulang Wangi Juga Waspada!