kesehatan

Jangan Asal Bun, Ini Cara Menyimpan MPASI Agar Nutrisinya Tetap Terjaga

Rabu, 19 Januari 2022 | 12:34 WIB
Ilustrasi, cara menyimpan MPASI yang baik dan benar (iStock)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM-- Bagi sebagian ibu mungkin belum tahu kalau MPASI harus disimpan terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

Agar kandungan gizi di dalam MPASI terjaga, bunda harus menyimpannya dengan baik dan benar. Hal itu agara MPASI tidak cepat basi dan layak konsumsi.

Mengutip dari Alodokter, ada sejumlah cara menyimpan MPASI agar tidak kontaminasi kuman dan nutrisinya tetap terjaga. Simak ulasannya berikut ini:

Baca Juga: 3 Fakta Penting Pembekuan Sel Telur, Salah Satunya Bisa Perpanjang Masa Subur Wanita

1. Ketahui makanan yang bisa disimpan dalam jangka waktu lama

Sebetulnya semua jenis makanan bayi bisa disimpan untuk dimakan di kemudian hari. Akan tetapi, beberapa jenis makanan dapat berubah warna dan rasa, meskipun hal ini tidak selalu memengaruhi jumlah nutrisinya.

Brokoli, kembang kol, kacang hijau, wortel, kacang polong, persik, blueberry dan jenis berry lainnya, ubi, serta daging merupakan jenis makanan yang bisa disimpan dalam jangka waktu lama tanpa mengubah warna dan rasanya.

Ada beberapa makanan bisa berubah warna menjadi kecokelatan jika disimpan terlalu lama, seperti stroberi, apel, alpukat, dan pisang. Namun, perubahan warna tidak mengurangi nutrisi dan merubah rasa, sehingga masih aman untuk dikonsumsi bayi.

Baca Juga: Tips Menyimpan dan Mencairkan ASI Perah yang Benar

Sementara itu, telur, nasi, kentang, tahu, serta buah-buahan seperti anggur, mangga, melon, pepaya, pir, dan aprikot, dapat berubah rasa dan tekstur ketika disimpan terlalu lama. Karena rasa dan teksturnya bisa berubah, makanan tersebut sebaiknya tidak disimpan terlalu lama atau dimasak untuk porsi sekali makan saja.

2. Simpan MPASI pada wadah yang tepat

Simpanlah MPASI dalam wadah makanan yang kedap udara berbahan kaca atau plastik. Pastikan wadah plastik yang digunakan berlabel BPA free, ya. Guna menjaga kebersihannya, bunda disarankan untuk menyimpan MPASI dalam satu wadah untuk sekali makan saja. Jadi, tidak perlu dibagi-bagi lagi, Bun.

Sementara itu, MPASI yang berbentuk cair, misalnya bubur atau puree, bisa disimpan di dalam ice cube atau cetakan es batu. Ini akan memudahkan Bunda untuk mengambil MPASI sesuai dengan porsi Si Kecil. Ingat, ice cube yang berisi MPASI cair tersebut harus dilapisi plastik lagi untuk mencegah kontaminasi kuman.

Baca Juga: Cara Mengurangi Risiko Bayi Lahir Prematur, Ibu Hamil Perlu Tahu!

Halaman:

Tags

Terkini