SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Obat sirup mengandung Etilen Glikol di Indonesia masih dipantau oleh masyarakat.
Hal tersebut menyusul berkembangnya isu gagal ginjal akut pada anak yang terjadi belakangan ini.
Kini telah terungkap 102 obat sirup yang dilarang Kemenkes dilengkapi merek obat yang mengandung Etilen Glikol.
Baca Juga: Daftar Obat Sirup yang dilarang BPOM Terbaru 2022 PDF, Mengandung Etilen Glikol
Saat ini, obat sirup mengandung Etilen Glikol sudah ditarik oleh BPOM.
Seperti diketahui obat sirup mengandung Etilen Glikol ditarik menyusul kasus gagal ginjal akut pada anak yang menyebabkan kematian.
Lantas apa itu Etilen Glikol? Etilen Glikol merupakan sebuah bahan kimia yang digunakan untuk melarutkan dalam obat cair, di antaranya obat sirup.
Kemudian ini dia obat sirup apa saja yang dilarang pemerintah disini.
Baca Juga: Kalkulator Kesehatan Mental Online Klik Link DISINI Mental Health Test, Seberapa Parah Depresi Anda?
Melansir informasi atau keterangan Kemenkes RI, hingga saat ini sudah ada 102 merek obat sirup mengandung Etilen Glikol.
Daftar 102 merek obat sirup mengandung Etilen Glikol di antaranya Afibramol, Alerfed Syrup, Ambroxol syr, Amoksisilin, Amoxan, Amoxicilin, Anacetine syrup, Anacetine DOEN, Apialys Syrup, Azithromycin Syrup, Baby cough Camivita.
Caviplex, Cazeti, Cefacef Syrup, Cefspan Syrup, Cetirizin, Colfin Syrup, Cupanol Syrup, Curbexon Syrup, Curviplex Syrup, Depakene, Devosix drop 15 ml, Dextaco Syrup, Domperidon Syrup.
Disudrin-ped, Elkana Syrup, Eritromisin, Etamox Syrup, Fartolin Syrup, Ferro K, Hecosan, Hufabetamin, Hufagrip, Hufamag Plus Syrup, Ibuprofen, Ifarsyl Plus, Imunped Drop, Interzinc.
Baca Juga: Kalkulator Uang TikTok 2022 Rupiah, Cek DISINI Penghasilan Konten Kreator TikTok
