Melihat tingginya persaingan yang memperebutkan kursi prodi UGM melalui seleksi jalur SNBP 2023, maka bagi calon peserta SNBP 2024 sebaiknya mengetahui estimasi standar nilai rata-rata yang harus dipenuhi di masing-masing prodi S1 UGM agar peluang kelolosan semakin tinggi.
Bukan hanya itu, peminatan prodi juga dapat mempertimbangkan peluang pekerjaan yang bisa didapatkan ketika sudah lulus nantinya.
Salah satu tips peminatan prodi dengan peluang lolos yang besar juga dapat memilih program studi yang memiliki standar nilai rata-rata terendah yang harus dipenuhi.
Dikutip dari unggahan laman kampusimpian.com dan website UGM, berikut estimasi standar nilai rata rata prodi baik Saintek maupun Soshum yang harus dipenuhi agar berpeluang lolos seleksi penerimaan calon mahasiswa baru UGM melalui jalur SNBP 2024 lengkap dengan prospek kerjanya.
Peminatan Prodi S1 Saintek
1. Akuakultur (Budidaya Perikanan)
Estimasi standar nilai rata-rata prodi minimal 82,71
Prodi S1 Akuakultur UGM berada dalam naungan Fakultas Pertanian.
Prodi ini mempelajari tentang teknologi dan manajemen yang berhubungan dengan pembenihan dan pembesaran ikan, pakan ikan, kualitas air, pengendalian hama dan penyakit, perencanaan usaha dan kewirausahaan budidaya perikanan air tawar, air payau dan air laut.
Sarjana Akuakultur, dapat meniti karir sebagai staf ahli dan pengelola yang bekerja di lembaga-lembaga pemerintah seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Perdagangan, Kementrian Riset dan Teknologi, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Badan Karantina Nasional, Pemerintah Daerah, perbankan, dan perusahaan-perusahaan BUMN maupun swasta bidang perikanan.
Estimasi gaji atau pendapatan bisa mencapai Rp5 juta per bulan tergantung dari perusahaan tempat bekerja, pengalaman pekerjaan dan jabatan yang dimiliki.
2. Ilmu Tanah
Estimasi standar nilai rata-rata prodi minimal 82,22
Prodi S1 Ilmu Tanah UGM berada dalam naungan Fakultas Pertanian.
Prodi ini mempelajari tentang seluk beluk geomorfologi dan struktur tanah yang diaplikasikan dalam teknik pengelolaan tanah dan sumber daya lahan yang berwawasan lingkungan.
