AYOSEMARANG.COM -- ''Banyak alasan masyarakat harus memilih kuliah di Fakultas Hukum USM, di antaranya memiliki akreditasi A dan sekarang menuju akreditasi Unggul. Selain itu juga, menjadi leading faculty di lingkungan kampus USM. Serta punya ciri khas sendiri yaitu corporate law seusai yang dicanangkan oleh pendiri Prof. Muladi, S.H., dan itu yang kita unggulkan''.
Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Hukum Universitas Semarang (USM), Dr. Amri Panahatan Sihotang, S.S., S.H., M.Hum saat menjadi narasumber dalam Talkshow USM Update yang digelar Radio USM Jaya Semarang, Selasa 2 April 2024.
Talkshow yang dipandu penyiar Radio USM Jaya Semarang, Putri Sabila itu mengangkat tema ''Mengenal Fakultas Hukum Universitas Semarang'' yang berlangsung di Studio Radio USM Jaya Semarang Gedung N USM.
Lebih lanjut, dosen yang akrab disapa Amri itu mengungkapkan, di Jawa Tengah hanya terdapat dua perguruan tinggi yang memiliki Biro Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH) yang terakreditasi salah satunya BKBH FH USM.
FH USM telah menjalin kerja sama dengan beberapa instansi seperti Peradi, Ikadin, Dewan Sengketa Indonesia, Ombudsman, Badan Pertanahan Nasional, OJK, dan lain-lain.
''Memang ada berbagai faktor yang bisa menjadi akreditasi A dan kami sekarang menuju Unggul, di antaranya pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang selalu kami canangkan dari berbagai elemen mulai dari mahasiswa, dosen, hingga tenaga pendidik itu kita selalu melakukan sinergitas supaya FH USM bisa mempertahankan akreditasinya dan juga menjadi akreditasi yang unggul,'' katanya.
Amri mengatakan, saat ini FH USM memiliki mahasiswa sebanyak 1.818 dengan yang aktif sekitar 1.400-an mahasiswa dimana Kelas Pagi maupun Kelas Sore memiliki peminat yang sama-sama cukup banyak dan seimbang.
Fakultas yang memiliki satu program studi yaitu S1-Ilmu Hukum itu juga mempunyai berbagai macam konsentrasi bidang yang dibutuhkan masyarakat, di antaranya bidang Pidana, bidang Perdata, bidang Hukum Tata Negara, bidang Hukum Administrasi Negara, bidang Hukum Islam, bidang Hukum Internasional, dan bidang Hukum Adat.
''Ada berbagai macam fasilitas di FH USM, di antaranya laboratorium peradilan semu, laboratorium hukum kontrak, BKBH FH USM yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa magang sebagai wadah untuk belajar mendalami permasalahan hukum dengan terjun kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum secara gratis, dan lain sebagainya,'' ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, FH USM memiliki organisasi mahasiswa sebagai wadah untuk mengeluarkan aspirasi diantaranya Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Mahasiswa (Dema), kegiatan bidang keilmuan mahasiswa, paduan suara mahasiswa FH USM yang baru dibentuk dan telah mendapatkan silver medal dalam ajang perlombaan Karangturi International Choir 2023.
Sejumlah prestasi juga telah diraih mahasiswa FH USM baik di akademik maupun nonakademik. Dalam bidang akademik, pernah menjadi Juara 1 lomba karya tulis ilmiah tingkat nasional yang diselenggarakan di Universitas Bangka Belitung dengan judul "Membangun Peradaban yang Unggul Melalui Kemandirian Teknologi Tepat Guna", serta Juara 1 dalam pemilihan mas dan mbak duta Kota Salatiga.
"Di bidang nonakademik ada banyak prestasi yang dicapai oleh mahasiswa FH USM seperti atlet sepak bola Alfeandra Dewangga dan pebulutangkis Christian Adinata. Serta terdapat mahasiswa yang menjadi perwakilan Jawa Tengah dalam bidang pertandingan bola voli dan sepak bola,'' jelas Amri.
Bagi mahasiswa FH USM yang memiliki prestasi bisa mendapatkan beasiswa, di antaranya beasiswa bidik misi, beasiswa prestasi olahraga dari yayasan, beasiswa reward dari FH USM untuk mahasiswa berprestasi ditingkat regional hingga tingkat nasional baik akademik maupun nonakademik, dan beasiswa Djarum Foundation.
Menurutnya, lulusan sarjana hukum memiliki prospek kerja yang luas seperti advokat, kepolisian, kejasaan, hakim, dan lain sebagainya.
