SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - KKN TIM II Universitas Diponegoro memberikan program pelatihan energi listrik kepada murid-murid SD Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Ulum, Desa Depok, Kandeman, Kabupaten Batang.
Pelatihan energi listrik kepada anak-anak SD di Batang ini dilakukan oleh Ambar Yulianti, salah satu anggota KKN TIM II Undip dari jurusan Teknik Listrik Industri.
Dalam kegiatan tersebut Ambar memberikan materi soal energi listrik dengan tema "Petualangan Listrik" kepada siswa-siswi kelas 6 Madrasah MI Nurul Ulum.
Kegiatan yang merupakan bagian dari program monodisiplin ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep dasar perbedaan antara energi, listrik, dan magnet, serta memberikan pengalaman praktikum langsung mengenai rangkaian listrik sederhana.
Baca Juga: Digitalisasi Keuangan Diharap Bisa Kurangi Potensi Korupsi Dana Desa di Batang
"Materi ini diharapkan dapat memperkaya pemahaman siswa mengenai konsep energi dan listrik, serta memperkenalkan sifat magnet dalam kehidupan sehari-hari," papar Ambar dalam keterangan yang diterima Senin 5 Agustus 2024.
Tidak hanya teori, para siswa juga diajak untuk terlibat langsung dalam praktikum pembuatan rangkaian listrik sederhana.
Dengan bimbingan dari mahasiswa KKN, siswa-siswi kelas 6 diajarkan cara membuat dua jenis rangkaian listrik, yaitu rangkaian seri dan rangkaian paralel.
Praktikum ini tidak hanya menambah pengetahuan mereka, tetapi juga melatih keterampilan teknis serta pemahaman logis mengenai aliran listrik.
Baca Juga: Persiapan 2025, Fakultas Hukum USM Gelar Workshop Kurikulum Berbasis OBE
"Kami ingin memperkenalkan konsep-konsep dasar fisika dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami. Dengan adanya praktikum ini, kami berharap siswa-siswi dapat lebih memahami materi yang sering kali dianggap sulit ini," jelasnya.
Para siswa MI Nurul Ulum menunjukkan antusiasme yang tinggi selama kegiatan berlangsung.
Dengan dukungan alat peraga yang sederhana namun efektif, mereka berhasil merangkai dan mengoperasikan rangkaian listrik sendiri, yang menambah pengalaman belajar yang berkesan.
Ambar Yulianti dan tim KKN berharap, melalui program ini, siswa-siswi MI Nurul Ulum dapat terinspirasi untuk lebih mendalami ilmu sains di masa depan.
