Menurut Aurel, manfaat pariwisata berkelanjutan cukup banyak, di antaranya dapat dirasakan oleh warga lokal dengan adanya peluang pengusaha lokal.
Selain itu daya tarik investasinya terkendali karena kalau pariwisata hanya mengandalkan rame atau viral saja.
''Nanti paling satu dua bulan daya tariknya akan berkurang,'' ujarnya.
Aurel mengatakan, beberapa stakeholder yang dapat membantu mengembangkan pariwisata berkelanjutan adalah pelaku wisata/wisatawan, swasta, masyarakat lokal, pemerintah, media untuk promosi, hingga akademisi seperti kampus atau institusi yang berperan dalam melakukan penelitian atau penyedia SDM.
''Kita mempunyai peran untuk pariwisata berkelanjutan ini. Jadi memilihlah destinasi yang bertanggung jawab, mendukung bisnis lokal, dan menyebarkan kesaraan akan pentingnya menjaga sumber daya agar generasi yang akan datang tetap bisa menikmati apa yang kita nikmati sekarang,'' tegasnya.