BATANG, AYOSEMARANG.COM - Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96, semangat para pelajar di Kabupaten Batang tak kalah bergelora. Momentum bersejarah ini bertepatan dengan perhelatan akbar Pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Batang yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
Bagi Adel, siswi kelas XII SMAN 2 Batang, ajang pesta demokrasi ini menjadi momen istimewa. Dengan usia yang baru menginjak 17 tahun, ia akan pertama kalinya menggunakan hak pilihnya sebagai generasi Z.
"Alhamdulillah tahun ini sudah 17 tahun dan nanti pas Pemilihan Calon Bupati jadi kesempatan pertama nyoblos," ungkapnya penuh semangat saat ditemui di SMAN 2 Batang, Senin 28 Oktober 2024.
Di era digital yang sarat informasi, Adel menyadari pentingnya literasi politik bagi generasi muda. Menurutnya, pemahaman politik justru menjadi tameng dari derasnya informasi yang belum terverifikasi kebenarannya.
Baca Juga: Rahasia Sehat dan Relaks dengan Mandi Garam: Ini 6 Manfaat Luar Biasa yang Jarang Diketahui
"Kadang berita itu bertebaran di media sosial, makanya gen z sebagai pemilih pemula patut menelaah dulu apakah kabar itu telah dipastikan kebenarannya atau belum," jelasnya dengan nada serius.
Gadis berhijab ini mengaku telah mengetahui profil kedua pasangan calon yang akan bertarung di Pilkada Batang. "Semoga siapa pun yang terpilih nanti bisa membawa aspirasi gen z, yang pingin kalau Batang itu semakin kekinian," harapnya.
Senada dengan semangat para siswa, Kepala SMAN 2 Batang, Sugeng, menekankan pentingnya edukasi politik bagi para pemilih pemula. Menurutnya, sekolah berperan aktif dalam memberikan pemahaman kepada siswa yang telah memiliki hak pilih.
"Sebagai pemuda, yang akan jadi pemilih pemula, anak-anak harus memahami lebih dalam karakter calon pemimpin yang akan dipilih. Lihat visi misinya, walaupun mungkin saat debat perdana ada yang belum menonton, sekarang teknologi informasi sangat canggih, jadi bisa dilihat di berbagai platform digital," tegasnya.
Sugeng optimis bahwa keterlibatan generasi Z dalam politik akan melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan yang berkualitas. "Sekarang ini mereka belajar menganalisa kebijakan-kebijakan pemimpin saat untuk diambil nilai positifnya, agar ke depan bisa membangun Batang yang makin maju," pungkasnya.