Fisika: 86,09
Hubungan Internasional: 93,79
Ilmu Aktuaria: 90,42
Ilmu Gizi: 93,77
Ilmu Hukum: 88,54
Ilmu Kelautan: 88,54
Ilmu Keperawatan: 94,09
Ilmu Komunikasi: 94,44
Ilmu Pemerintahan: 91,35
Ilmu Perpustakaan: 89,01
Ilmu Politik: 90,42
Instrumentasi: 85,79
Kebidanan: 93,31
Kedokteran: 94,35
Kehutanan: 90,23
Baca Juga: 7 HP Samsung Banting Harga di Awal Tahun 2025, Diskon sampai Jutaan Rupiah
Faktor Penentu Lolos SNBP
Selain nilai rapor, terdapat beberapa faktor lain yang memengaruhi peluang lolos SNBP, antara lain:
1. Peringkat dan akreditasi sekolah: Sekolah dengan akreditasi baik memiliki peluang lebih besar.
2. Rangking paralel: Peringkat siswa dalam angkatan menjadi bahan pertimbangan.
3. Mata pelajaran pendukung: Relevansi nilai mata pelajaran dengan program studi yang dipilih.
4. Sertifikat pendukung: Prestasi non-akademik yang relevan dapat menjadi nilai tambah.
5. Jejak alumni: Kinerja lulusan sekolah di universitas yang dituju.
Baca Juga: 8 Manfaat Kacang Merah untuk Tubuh, Solusi Alami untuk Banyak Masalah Kesehatan
6. Lintas jurusan: Konsistensi antara jurusan di sekolah dan program studi yang dipilih.
Persiapan matang menjadi kunci utama dalam menghadapi SNBP 2025, khususnya untuk mendaftar di Universitas Brawijaya. Selain memastikan nilai rapor memenuhi standar, calon mahasiswa juga perlu mempersiapkan dokumen pendukung lainnya agar peluang diterima semakin besar. Dengan persiapan yang baik, semoga impian untuk menjadi bagian dari Universitas Brawijaya dapat terwujud.