2. Industri Penerbangan
Keselamatan penerbangan sangat bergantung pada kondisi cuaca. Oleh karena itu, maskapai penerbangan membutuhkan ahli meteorologi untuk memberikan laporan cuaca yang akurat demi mendukung keselamatan penerbangan. Lulusan meteorologi dapat bekerja sebagai forecaster cuaca untuk bandara atau maskapai.
3. Sektor Pertanian
Perubahan cuaca sangat memengaruhi sektor pertanian. Ahli meteorologi diperlukan untuk memberikan prediksi cuaca yang membantu petani dalam menentukan waktu tanam, panen, dan strategi mitigasi terhadap cuaca ekstrem.
4. Konsultan Lingkungan
Banyak perusahaan yang membutuhkan konsultan lingkungan untuk membantu mereka mematuhi regulasi terkait lingkungan dan perubahan iklim. Lulusan meteorologi dapat berperan dalam analisis risiko lingkungan, perencanaan keberlanjutan, dan mitigasi dampak perubahan iklim.
5. Media dan Penyiaran
Banyak media televisi dan radio yang membutuhkan ahli meteorologi untuk memberikan laporan cuaca kepada masyarakat. Selain itu, lulusan juga dapat bekerja sebagai presenter cuaca atau penyusun konten terkait iklim di berbagai platform media.
6. Lembaga Penelitian dan Akademisi
Bagi yang tertarik dengan dunia akademik, lulusan meteorologi dapat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi dan menjadi peneliti atau dosen. Penelitian di bidang meteorologi sangat penting untuk memahami fenomena iklim global dan memberikan solusi terhadap perubahan iklim.
7. Industri Energi
Sektor energi, khususnya energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin, sangat membutuhkan data cuaca yang akurat. Lulusan meteorologi dapat berkontribusi dalam perencanaan dan pengelolaan energi terbarukan ini.
Keterampilan yang Dibutuhkan
Untuk sukses di dunia kerja, lulusan meteorologi harus memiliki keterampilan analitis yang kuat, kemampuan menggunakan perangkat lunak analisis cuaca, serta pemahaman mendalam tentang data atmosfer. Selain itu, kemampuan komunikasi yang baik juga penting untuk menyampaikan informasi teknis kepada masyarakat atau klien.