9 Prospek Kerja Lulusan Rekayasa Pertanian, Wajib Baca sebelum Pilih Jurusan Kuliah Ini

photo author
- Senin, 20 Januari 2025 | 15:19 WIB
ilustrasi peluang karier jurusan rekayasa pertanian  (Edi prayitno/kontributor Kendal)
ilustrasi peluang karier jurusan rekayasa pertanian (Edi prayitno/kontributor Kendal)

Peran sebagai konsultan agribisnis memungkinkan lulusan membantu petani, perusahaan, atau organisasi dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas usaha mereka. Konsultan ini biasanya memberikan saran terkait pemilihan teknologi, pengelolaan sumber daya, hingga strategi pemasaran hasil pertanian.

3. Peneliti di Bidang Pertanian

Sebagai peneliti, lulusan dapat berkontribusi dalam menemukan inovasi baru yang mendukung sektor agrikultur, seperti varietas tanaman unggul, teknik budidaya modern, atau metode pengendalian hama yang ramah lingkungan. Posisi ini biasanya tersedia di lembaga penelitian pemerintah, universitas, atau perusahaan swasta.

4. Manajer Perkebunan atau Pertanian

Lulusan jurusan ini juga memiliki peluang untuk menjadi manajer di perusahaan perkebunan atau pertanian besar. Tugas mereka meliputi perencanaan produksi, pengelolaan tenaga kerja, hingga penerapan teknologi untuk meningkatkan hasil panen.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 123 Kurikulum Merdeka: Menemukan Unsur-Unsur Bahasa - Tabel 4.7

5. Pengembang Sistem Irigasi dan Drainase

Bidang irigasi dan drainase menjadi salah satu sektor penting yang membutuhkan keahlian lulusan rekayasa pertanian. Mereka bertanggung jawab untuk merancang sistem yang efisien dalam pengelolaan air bagi lahan pertanian, yang sangat krusial di daerah dengan sumber daya air terbatas.

6. Entrepreneur di Bidang Pertanian

Bagi lulusan yang memiliki jiwa wirausaha, mereka dapat membuka usaha sendiri di sektor pertanian. Misalnya, mendirikan usaha agribisnis berbasis teknologi, seperti smart farming, atau mengembangkan produk olahan hasil pertanian yang inovatif.

7. Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Pemerintah membutuhkan lulusan rekayasa pertanian untuk bekerja di berbagai instansi, seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup, atau lembaga lain yang berhubungan dengan pengelolaan sumber daya alam dan pangan.

8. Pengajar atau Dosen

Bagi lulusan yang melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, mereka dapat berkarir sebagai pengajar atau dosen di universitas. Peran ini memungkinkan mereka untuk berbagi ilmu dan pengalaman kepada generasi muda, sekaligus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

Baca Juga: Dalam Kondisi Baik, PSIS Pede Hadapi Derby Jateng Lawan Persis Solo

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X