21. Teknologi Hasil Ternak: 90,18
22. Teknologi Produksi dan Pengembangan Masyarakat Pertanian (D4): 87,50
23. Arsitektur Lanskap: 92,20
24. Manajemen Agribisnis (Kampus Sukabumi) (D4): 88,37
25. Ilmu dan Teknologi Kelautan: 91,25
26. Teknologi & Manajemen Perikanan Tangkap: 89,69
27. Teknologi Industri Benih (Kampus Sukabumi) (D3): 87,13
28. Ekowisata (D4): 89,47
29. Teknologi Hasil Perairan: 90,56
30. Ekowisata (Kampus Sukabumi) (D4): 89,35
31. Manajemen Industri (D4): 88,21
32. Teknik Pertanian dan Biosistem: 91,55
33. Teknik dan Manajemen Lingkungan (D4): 87,86
34. Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi (D4): 88,34
35. Teknologi dan Manajemen Ternak (D4): 87,70
36. Proteksi Tanaman: 90,61
37. Komunikasi Digital dan Media (Kampus Sukabumi) (D4): 88,75
38. Teknologi Industri Pertanian: 92,67
39. Akuntansi (D4): 89,60
40. Konservasi Sumberdaya Hutan & Ekowisata: 91,43
41. Agronomi dan Hortikultura: 92,56
42. Ekonomi Syariah: 91,90
43. Biokimia: 91,32
44. Ilmu Gizi: 93,62
45. Nutrisi dan Teknologi Pakan: 91,78
46. Manajemen Sumberdaya Lahan: 91,15
47. Fisika: 89,99
48. Silvikultur: 89,96
49. Analisis Kimia (D4): 89,57
50. Supervisor Jaminan Mutu Pangan (D4): 88,11
51. Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat: 92,81
52. Aktuaria: 92,65
53. Meteorologi Terapan: 91,47
54. Paramedik Veteriner (D4): 88,14
55. Teknologi Industri Benih (D3): 87,28
56. Ilmu Komputer: 93,71
57. Teknologi & Manajemen Perikanan Budidaya: 91,21
58. Komunikasi Digital dan Media (D4): 88,77
59. Teknik Sipil dan Lingkungan: 92,82
60. Manajemen Sumberdaya Perairan: 90,37
61. Manajemen Agribisnis (D4): 88,42
62. Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak (D4): 87,29
Dapat dilihat bahwa prediksi nilai rata rata SNBP IPB 2025 terendah adalah 87,13, dari Prodi Teknologi Industri Benih (Kampus Sukabumi).
Jadi, kemungkinan nilai rapor 86 akan ditolak masuk IPB lewat jalur SNBP 2025.
(*)
Disclaimer: Angka di atas hanya bisa dijadikan sebagai gambaran, karena bukan dirilis secara resmi oleh perguruan tinggi yang bersangkutan.
Jangan menganggap prediksi tersebut sebagai acuan yang pasti akurat, karena penilaian jalur SNBP melibatkan banyak faktor. Nilai yang lebih rendah dari prediksi nilai rata rata SNBP IPB 2025 bisa saja berkesempatan lolos.