Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 131 Kurikulum Merdeka: Drama 'Sekadar Imajinasi' - Kegiatan 1

photo author
- Senin, 10 Maret 2025 | 14:54 WIB
Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 131 Kurikulum Merdeka. (SIBI)
Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 131 Kurikulum Merdeka. (SIBI)

- Bagian dialog berupa konflik saat terdakwa mendapat tuduhan telah membuat 2 orang saksi mati dari hakim.

- Bagian epilog yakni penutup ketika ditutup dengan suara “sekadar imajinasi” dan terdakwa serta istrinya duduk di ruang tamu.

4. Tokoh utamanya adalah terdakwa, karena ia menjadi pusat cerita. Sedangkan pemeran pendukung terdiri dari hakim, saksi, istri terdakwa, dan sahabat terdakwa. Tokoh-tokoh tersebut tidak menjadi pusat cerita, tetapi menjelaskan bagaimana konflik berjalan.

5. Tokoh dengan watak baik ialah terdakwa dan istrinya. Bisa dilihat dari ia mengalami depresi karena sifatnya terlalu lembut yang tidak bisa mengingkari bahwa dia telah berbuat salah ketika melakukan korupsi. Sementara watak tokoh yang jahat adalah sahabat terdakwa yang mengatakan, “anggap saja kematian orang itu sekadar imajinasi dan tidak terjadi sungguh-sungguh.” Perwatakan campuran misalnya adalah saksi dan hakim ketua.

6. Terdakwa dalam sidang pengadilan tidak mengakui perbuatannya telah membunuh saksi. Hal ini terlihat dalam dialog bahwa dia hanya menciptakan tokoh dalam novel-novelnya.

7. Hal yang dilakukan terdakwa sebenarnya adalah melakukan korupsi bersama teman-temannya 1 triliun dan ia mendapat bagian 100 miliar. Menurutnya hukuman 3 bulan, kata sahabat terdakwa, itu ringan dan tidak berat.

8. Tidak. Pelaku korupsi seharusnya diberikan hukuman yang jauh lebih lama dan berat, agar dapat membuat efek jera untuk yang ingin melakukan tindak pidana korupsi.

9. Menurut saya pentas pertunjukan drama diberi judul “Sekadar Imajinasi” karena ketika si tokoh utama melakukan korupsi dan menjadi terdakwa akhirnya dia mengalami depresi. Maka agar terhindar dari depresi, sahabat tokoh utama menganjurkan dia untuk menganggap bahwa semua tragedi korupsi, hingga menyebabkan kematian orang akibat perbuatan korupsi hanya sekadar imajinasi dan tidak sungguh-sungguh terjadi.

10. Amanat dari pertunjukan drama “Sekadar Imajinasi” adalah jangan melakukan perbuatan jahat keji atau kotor sekalipun, karena Tuhan sudah memberikan hati kecil yang akan mengingatkan manusia tentang perbuatan salahnya. Sehingga manusia akan merasa bersalah jika melakukan perbuatan salah. Buktinya terdakwa yang terus dihantui rasa bersalah akibat melakukan korupsi.

(*)

Disclaimer: Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 131 Kurikulum Merdeka bagian Kegiatan 1 di atas belum pasti benar karena bisa saja guru memiliki bentuk jawaban yang lainnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rahma Rizky Wardani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X