Kunci Jawaban PAI Kelas 5 SD/MI Halaman 25: Menyayangi Anak Yatim

photo author
- Selasa, 2 Desember 2025 | 20:20 WIB
Kunci jawaban PAI kelas 5 SD/MI halaman 25 Kurikulum Merdeka. Penjelasan refleksi materi peduli anak yatim untuk bantu koreksi belajar. (Meta)
Kunci jawaban PAI kelas 5 SD/MI halaman 25 Kurikulum Merdeka. Penjelasan refleksi materi peduli anak yatim untuk bantu koreksi belajar. (Meta)

AYOSEMARANG.COM -- Buku Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 5 SD MI Kurikulum Merdeka membahas berbagai nilai akhlak mulia yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pada halaman 25 Bab 1, siswa diajak memahami pentingnya menyayangi dan peduli kepada anak yatim. Materi ini terdapat dalam buku PAI karangan Henry Nugroho dan tim, terbitan Kemdikbud Ristek tahun 2021.

Mengasihi anak yatim merupakan ajaran mulia dalam Islam. Sikap ini tidak hanya ditunjukkan melalui perhatian dan kasih sayang, tetapi juga bisa diwujudkan dalam bentuk bantuan pendidikan, dukungan moral, maupun perlindungan agar mereka tetap dapat tumbuh dengan baik meski kehilangan salah satu atau kedua orang tua.

Pada halaman tersebut, siswa diminta merenungkan kembali pemahaman mereka tentang sikap peduli terhadap anak yatim. Sebelum menggunakan kunci jawaban, siswa dianjurkan mengerjakan soal secara mandiri agar proses belajar berjalan lebih optimal. Kunci jawaban hanya dipakai sebagai pendamping orang tua untuk mengecek hasil pekerjaan anak.

Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam Kelas 5 Halaman 25

Refleksi

Baca Juga: ISMN Bandung 2025 Jadi Tonggak Kolaborasi Lintas Media untuk Membangun Ekosistem Informasi yang Lebih Kuat

Pertanyaan:

Menurut kalian bagaimana belajar hari ini? Apa yang akan kalian lakukan terhadap anak yatim setelah mempelajari materi ini?

Jawaban yang dapat digunakan sebagai referensi:

Alhamdulillah, pelajaran hari ini membuat saya lebih memahami pentingnya berbagi dan memberi perhatian kepada anak yatim. Saya belajar bahwa mereka membutuhkan kasih sayang, kepedulian, serta dukungan yang tulus agar tidak merasa sendiri.

Setelah mempelajari materi ini, saya ingin lebih peka terhadap kondisi anak yatim di sekitar saya. Saya berusaha mulai dari hal kecil, seperti bersikap ramah, menyapa dengan sopan, dan memberikan semangat. Jika ada kesempatan, saya ingin berpartisipasi dalam kegiatan santunan atau donasi untuk membantu memenuhi kebutuhan mereka.

Pelajaran ini mengajarkan bahwa berbagi tidak diukur dari besar kecilnya bantuan, tetapi dari ketulusan hati dalam meringankan beban sesama.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X