pendidikan

SMAN 11 Jalur Zonasinya Pendek Selama PPDB di Kota Semarang, Jarak 700 Meter Sudah Tidak Diterima

Jumat, 5 Juli 2024 | 16:13 WIB
Proses daftar ulang di SMAN 11. SMAN 11 memiliki jarak zonasi yang pendek. (Istimewa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA didominasi oleh siswa zonasi dengan presentase 55 persen.

Zonasi di masing-masing sekolah dalam PPDB di Kota Semarang tingkat SMA ini pun berbeda-beda termasuk di SMAN 11.

Berdasarkan data yang didapat dari laman PPDB di Kota Semarang, calon siswa peringkat pertama jalur zonasi di SMAN 11 memiliki jarak sejauh 24 meter saja.

Sementara yang terjauh adalah calon siswa di peringkat 222 dengan jarak 666 meter.

Baca Juga: Warga Penyangga Kawan Industri Terpadu Batang Mendapat Pelatihan Bahasa Mandarin Gratis

Ketua Panitia PPDB SMAN 11 Semarang, Tarfiatun tidak menampik pendeknya zonasi tersebut.

Menurutnya, jarak calon siswa di sekolahnya selalu kurang 1 kilometer dan hal itu selalu terjadi setiap tahun.

“Karena mungkin lingkungan di sekitar SMAN 11 Semarang penduduknya padat, kebetulan tahun ini mungkin yang daftar deket dari SMAN 11 banyak Semarang, sehingga maksimal 666 meter,” katanya, Kamis 4 Juli 2024.

Kalau dari lokasinya, SMAN 11 berada di Lamper Tengah, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang. SMAN 11 Semarang memang terletak di tengah permukiman padat penduduk.

Baca Juga: Hindari Anak-Anak Terlibat Perjudian, Mbak Ita Ingatkan Peran Orang Tua

Kemudian Tarfiatun menambahkan, hasil PPDB jalur zonasi tahun lalu juga tak jauh berbeda, yakni berkisar 700 meter saja. Sehingga, bukan hal baru bagi panitia jarak yang sedikit itu.

“Prioritasnya penduduk sekitar. Sebenarnya itu kan tergantung pendaftarnya, tiap tahun pasti berbeda, tapi memang rata-rata tidak lebih dari 1 kilometer,” sambungnya.

Pendeknya jarak zonasi SMAN 11 itu membuat Tarfiatun banyak dikomplain oleh orangtua calon siswa.

Namun dia mengaku tak bisa berbuat banyak. Sebab semua proses seleksi berlangsung secara otomatis melalui sistem. Pihak sekolah pun tak bisa ikut campur atas proses seleksi.

Halaman:

Tags

Terkini