pendidikan

Mbalah Aswaja Unisma Kaji Relevansi Tasawuf di Era Modern

Sabtu, 15 November 2025 | 11:37 WIB
Lembaga Pengkajian Islam dan Keaswajaan Unisma menggelar kegiatan Mbalah Aswaja di Masjid Ainul Yaqin, menghadirkan Prof. Dr. KH. Ali Masykur Musa, M.Si., M.Hum sebagai pemateri dengan tema “Tasawuf dan Aktualisasi Diri dalam Kehidupan Modern.” (dok.)

 

“Tujuan utama berthariqah dan bertasawuf adalah menjaga diri agar tetap berada di jalan Allah dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, manusia tetap berada dalam derajat ahsanu taqwim,” tegasnya.

 

Kegiatan Mbalah Aswaja berjalan khidmat dan penuh makna. Acara turut dihadiri Pengurus Yayasan Unisma, Wakil Rektor II Unisma Dr. H. Ronny Malavia Mardani, S.E., M.M., M.O.S., serta Direktur Pascasarjana Unisma, Prof. Dr. Mas’ud Said, M.M., Ph.D.

 

Ketua Pengurus Yayasan Unisma, Prof. Dr. Ir. H. Agus Sugianto, S.T., M.P., dalam sambutannya menegaskan bahwa Mbalah Aswaja merupakan kegiatan rutin yang harus terus dijalankan agar civitas akademika Unisma tetap berpegang pada akar ke-NU-an.

Baca Juga: Pernikahan Gagal di Kendal, Pengantin Wanita Diduga Kabur dengan Penjual Batagor

“Dari kegiatan ini, kita dapat memetik mutiara ilmu tentang peran dan nilai Aswaja di tengah kehidupan modern yang terus berkembang,” ujarnya.

 

Ia menambahkan, Unisma telah tumbuh sebagai perguruan tinggi dengan fondasi kuat pada ajaran Ahlussunnah wal Jamaah. Fondasi tersebut harus terus dijaga melalui penguatan ilmu yang bersandar pada ajaran para ulama Aswaja an-Nahdliyah.

 

“Dengan itu, Unisma akan terus mampu menebarkan rahmat bagi semesta,” pungkasnya. ***

Halaman:

Tags

Terkini