AYOSEMARANG.COM -- Jurusan pariwisata syariah menjadi salah satu bidang studi yang berkembang pesat seiring meningkatnya tren wisata halal di berbagai negara, termasuk Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, kebutuhan terhadap tenaga profesional yang memahami prinsip syariah dalam industri pariwisata terus bertambah. Mulai dari hotel, biro perjalanan, hingga pemerintah daerah kini banyak membuka peluang karier bagi lulusan jurusan ini.
Pariwisata syariah sendiri mengajarkan bagaimana mengelola layanan wisata yang sesuai nilai-nilai Islam, mulai dari penyediaan fasilitas, pengelolaan perjalanan, hingga etika dalam pelayanan wisatawan. Dengan pemahaman tersebut, lulusan memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk bersaing di dunia kerja sekaligus menjadi bagian dari pengembangan sektor pariwisata halal yang semakin bertumbuh.
Berikut berbagai prospek kerja yang dapat dijalani lulusan Pariwisata Syariah:
Baca Juga: Mengenal Jurusan Jinayah Siyasah dan Prospek Kerjanya di Bidang Hukum dan Pemerintahan
1. Pengelola Hotel dan Akomodasi Halal
Pertumbuhan hotel syariah membuat lulusan memiliki peluang besar untuk bekerja sebagai staf administrasi, manajer operasional, front office, hingga konsultan layanan halal. Tugas utamanya adalah memastikan seluruh operasional hotel sesuai standar kehalalan.
2. Pemandu Wisata Halal
Permintaan terhadap pemandu wisata yang memahami rute wisata religi, etika pelayanan berbasis syariah, serta kebutuhan wisatawan Muslim semakin meningkat. Pemandu wisata halal juga dibutuhkan oleh biro perjalanan hingga komunitas tur.
3. Perencana Paket Wisata Halal di Travel Agency
Travel agent kini banyak mengembangkan paket wisata ramah Muslim, seperti tur religi, wisata kuliner halal, dan perjalanan ibadah. Lulusan pariwisata syariah bisa berperan sebagai perancang paket, marketing, hingga konsultan perjalanan.
4. Manajer Event dan Wedding Organizer Syariah
Event organizer berbasis syariah mulai dilirik karena banyaknya masyarakat yang ingin mengadakan acara sesuai prinsip Islam. Lulusan dapat terlibat dalam pengelolaan acara, perencanaan konsep, hingga koordinasi vendor halal.
Baca Juga: Kunci Jawaban LKS Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 21 Tentang Tema Paragraf dan Analisis Teks
5. Pengelola Destinasi Wisata Religi
Lulusan bisa bekerja di pengelola kawasan wisata religi seperti makam ulama, masjid bersejarah, hingga pusat edukasi Islam. Tugasnya mencakup perencanaan program, promosi, dan pengembangan fasilitas wisata.
6. Staf Dinas Pariwisata atau Lembaga Pemerintahan
Pemerintah daerah dan pusat membutuhkan tenaga yang memahami konsep wisata halal untuk pengembangan kebijakan, promosi daerah, hingga pendataan sektor pariwisata.
7. Wirausahawan di Bidang Pariwisata Halal
Banyak lulusan memilih membuka usaha sendiri, seperti jasa tur halal, kuliner halal, penginapan syariah, hingga layanan transportasi ramah Muslim. Peluangnya sangat besar karena pasar wisata Muslim terus berkembang.
8. Peneliti dan Akademisi Pariwisata Syariah
Lulusan juga dapat berkarier sebagai peneliti atau melanjutkan pendidikan untuk menjadi dosen. Bidang kajian wisata halal masih luas dan terus dibutuhkan dalam pengembangan sektor ini.
9. Content Creator dan Konsultan Media Wisata Halal
Dengan meningkatnya konten perjalanan di media sosial, lulusan pariwisata syariah dapat menjadi penulis, videografer, atau konsultan konten yang fokus pada wisata halal. Peluang ini sangat cocok bagi yang suka dunia kreatif.