SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Dalam rangka pembinaan terkait tindak kekerasan, digelar Apel Besar yang dipimpin langsung oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDM) Perhubungan Dr. Ir. Djoko Sasono, M.Sc.(Eng)., secara daring. Kegiatan diikuti oleh seluruh Unit Pelayanan Teknis (UPT) di lingkungan BPSDM Perhubungan, pada Senin 20 Februari 2023.
Seluruh Civitas Academica Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang mengikuti kegiatan di Auditorium Balai Mas Pardi, dipimpin oleh Direktur PIP Semarang Capt. Dian Wahdiana, M.M., beserta jajarannya. Dalam arahannya Djoko Sasono menegaskan bahwa tindak kekerasan apapun bentuknya merupakan sebuah tindak kejahatan.
Siapapun yang terbukti melakukan hal tersebut akan ditindak dengan memberikan sanksi salah satunya diberhentikan secara tidak hormat dan diserahkan kepada pihak kepolisian untuk proses selanjutnya secara hukum. “Mulai hari ini, detik ini, tidak ada lagi yang melakukan kekerasan!” tegasnya.
Baca Juga: Doa-doa Puasa Syaban yang Bisa Diamalkan, Lengkap Bacaan Latin dan Arti
Selanjutnya Sekertaris BPSDM Perhubungan Dr. Ir. Heri Sudarmaji, DEA., QIA., menambahkan bahwa tugas taruna-taruni adalah belajar, mencari ilmu dan menjadi pemersatu bangsa, dan yang mempunyai kewenangan terkait hukuman adalah manajemen, bukan taruna senior. Terkait hal ini Sesban juga meminta kepada seluruh Kepala UPT untuk senantiasa berkomitmen terkait hal ini.
“Saya yakin kepada seluruh Kepala UPT telah tahu solusi yang harus diambil, tinggal komitmen bersama agar hal serupa tidak lagi terulang,” pungkasnya mengakhiri arahan.
Direktur PIP Semarang Capt. Dian Wahdiana, M.M., melanjutkan pengarahan dengan menegaskan kembali apa yang telah menjadi arahan dari Kepala BPSDM Perhubungan dan Sekretaris BPSDMP, yaitu menolak keras adanya tindak kekerasan dalam bentuk apapaun. Serta menambahkan untuk segera mewujudkan pengadaan CCTV yang terintegrasi dengan BPSDM.***