SEMARANG, AYOSEMARANG.COM- Empat Wakil Rektor Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) periode 2022-2026 dilantik dan dikukuhkan oleh Rektor Dr Sri Suciati MHum di Gedung Pusat lantai 7, Kampus UPGRIS Jalan Sidodadi, Kota Semarang, Sabtu 9 Juli 2022. Secara tegas, kepada para wakil rektor, Sri Suciati menyatakan memberi tantangan target UPGRIS meraih akreditasi Unggil pada 2026.
Wakil Rektor UPGRIS yang dilantik adalah Dr Muniroh Munawar SPi, MPd sebagai Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama, Dr Endah Rita S.D, SSi, MSi sebagai Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Dr Sapto Budoyo SH MH sebagai Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni dan Dr. Nur Khoiri, SPd MT MPd sebagai Wakil Rektor IV Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Pengembangan.
"Prioritas kita di tahun 2026 UPGRIS harus sudah terakreditasi unggul. Keunggulan itu harus didukung secara komprehensif, mulai dari daya saing lulusan yang berdaya saing tinggi dengan spesifikasi keahlian atau kompetensi yang ditunjang dengan sertifikat profesi,” kata Rektor UPGRIS.
Untuk mewujudkan itu, tambah Sri Suciati, yang bisa menjadikan mahasiswa UPGRIS berdaya saing tinggi diperlukan pengajar kompetitif di bidangnya.
“Kami akan melakukan percepatan atau akselerasi professor, ini memang kita butuhkan. Kita harus memiliki profesor yang nantinya akan menjadi payung kita, menjadi pemikir-pemikir hebat UPGRIS sehingga bisa mendukung pencapaian di tahun 2026,” jelasnya.
Rektor UPGRIS juga menyampaikan, sebuah perguruan tinggi itu penting memiliki spesifikasi di setiap program studinya.
“Kami memang sudah mencanangkan bahwa setiap program studi itu memiliki center of excellent. Jadi setiap program studi memiliki keunggulan yang sesuai dengan program studinya yang lebih spesifik,” ungkapnya.
Setiap program studi UPGRIS, lanjutnya, sudah memiliki profil lulusan mahasiswa di masing-masing program studi.
“Kita sudah memiliki apa yang disebut dengan profil lulusan, calon mahasiswa bisa memilih program studi yang diinginkan,” ungkapnya.
Misalnya di program studi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia, mereka bisa memilih tiga profil misal sebagai guru bahasa Indonesia yang memiliki keterampilan menulis atau keterampilan berbicara yang yang bagus.
Sri Suciati menyampaikan dalam mewujudkan program studi yang unggul di UPGRIS juga akan didukung lembaga sertifikasi profesi.
Baca Juga: 5 Wisata Alam di Temanggung, Pilihan Tepat Untuk Liburan Akhir Pekan
“Prodi unggul ini sudah disupport oleh lembaga sertifikasi profesi sesuai dengan profil tadi. Setiap program studi ini, kita harapkan akan memiliki satu skema LSP,” bebernya.
Dengan memiliki program studi unggul sebagai salah satu upaya mewujudkan target UPGRIS terakreditasi unggul pada 2026 yang memiliki daya saing tinggi.***
