Pandemi pandemi covid-19 menimbulkan ketakutan bagi sebagian besar masyarakat membuat mereka berusaha untuk melakukan tindakan pencegahan dengan memakai masker. Akibatnya pada masa awal pandemi covid-19 di Indonesia permintaan masker melonjak tajam.
Tetapi di sisi lain penawaran masker masih terbatas sehingga menimbulkan kenaikan harga dan kelangkaan alat tersebut.
Kelangkaan tersebut terutama terjadi pada masker berbahan khusus yang sesuai standar kesehatan. Hal ini mengakibatkan masker berstandar kesehatan ini berharga lebih mahal dibandingkan masker kain.
2. Jelaskan mengapa terdapat masalah, baik dari perspektif permintaan maupun penawaran?
Alternatif kunci jawaban:
Dalam ekonomi terdapat konsep permintaan dan penawaran. Kedua konsep ini akan bermasalah jika terjadi kelangkaan yang dicirikan dengan lebih sedikitnya sumber daya dibandingkan kebutuhannya.
Dari perspektif permintaan, pada masa awal pandemi kebutuhan masker mengalami kenaikan yang ditandai dengan melonjaknya permintaan sebanyak 34 kali lipat dibandingkan bulan Januari 2020.
Sedangkan penawaran masker hanya terbatas dan tidak dapat mengimbangi permintaan yang melonjak tersebut sehingga menimbulkan kelangkaan.
Karena permintaan dan penawaran tidak seimbang, maka hal tersebutlah yang menyebabkan permasalahan.
3. Adakah faktor-faktor lain yang mempengaruhi timbulnya masalah tersebut selain harga masker?
Alternatif kunci jawaban:
Faktor lain yang mempengaruhi kenaikan harga masker adalah perkiraan kebutuhan akan barang tersebut yang berjangka panjang.
Pemerintah dan WHO mewajibkan masyarakat untuk memakai masker sehingga produsen masker berbondong-bondong untuk menjual dan memberikan penawaran harga yang tinggi.
Masyarakat pun kebanyakan mengalami panic buying karena khawatir pandemi akan berlangsung lama dan melakukan pembelian secara besar-besaran meskipun harganya sedang tinggi pada saat itu.
4. Berikan pendapat kalian sebagai solusi untuk mengatasi berbagai masalah di atas!
