Bawaslu Kendal Minta Media Berimbang agar Pemilu Damai dan Aman

photo author
- Selasa, 28 November 2023 | 17:38 WIB
Rakor Kehumasan dengan Panwascam dan Media di Ruang Bawaslu Kendal Selasa 28 November 2023. (Edi Prayitno/ kontributor Kendal)
Rakor Kehumasan dengan Panwascam dan Media di Ruang Bawaslu Kendal Selasa 28 November 2023. (Edi Prayitno/ kontributor Kendal)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Peran media sangat penting untuk memberikan informasi sebagai bentuk keterbukaan informasi kepada masyarakat.

Bawaslu Kendal mengajak awak media agar bisa bersinergi bersama untuk menjaga proses tahapan pemilu.

Koordinator Divisi Pencegahan, Bawaslu Kendal, Muhammad Habibi, saat Rakor Kehumasan dengan Panwascam dan Media di Ruang Bawaslu Kendal, Selasa 28 November 2023 mengatakan media yang baik akan memberitakan berita yang berimbang, sehingga mampu menjaga kondusivitas.

Ia pun berharap, media banyak menyampaikan pesan yang menciptakan kedamaian.

"Kami berharap, melalui media, banyak disampaikan pesan untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif," katanya.

Sementara itu, Sonakha Yuda, dari anggota KPID Jateng mengatakan, bahwa peran media dalam pengawasan Pemilu perlu dioptimalkan. Harapannya, media bisa melakukan pengawasan untuk membantu Bawaslu dalam melakukan pengawasan pemilu.

"Media ini menjadi salah satu supporting sistem terhadap Bawaslu. Harapannya, ketika menemukan suatu pelanggaran, maka bisa diberitakan dan dikonfirmasikan ke Bawaslu, apakah masuk dalam ranah pelanggaran sesuai dengan peraturan Bawaslu atau peraturan KPU," katanya.

Dikatakan, media memiliki peran dalam pengawasan pemilu. Dalam hal ini media sebagai pemberi informasi yang objektif, sehingga media bertanggungjawab untuk memberikan informasi yang akurat, objektif dan seimbang tentang kandidat, parpol dan isu-isu yang relevan dengan Pemilu.

"Media tidak memihak salah satu partai atau kandidat," tandasnya.

Media juga sebagai pemantau pelaksana Pemilu. Dalam hal ini, media memantau dan melaporkan proses pelaksanaan pemilu. Melalui liputan ini, media dapat mengidentifikasi masalah dan memperjuangkan transparansi dalam pemilu.

"Liputan ini membantu memastikan integritas proses demokrasi," ujarnya.

Media juga bisa mendorong partisipasi masyarakat, melalui kampanye informasi dan liputan yang memotivasi partisipasi masyarakat. Media dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilih dan terlibat dalam proses politik.

"Media juga menyoroti pelanggaran dan kecurangan, karena media memainkan peran penting dalam mengungkapkan pelanggaran hukum, kecurangan atau manipulasi yang terjadi selama pemilu," pungkasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Oriza Shavira Arifina

Tags

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X