Harga Beras di Kendal Mulai Turun, Pedagang Lega Tak Lagi Kena Marah Pembeli

photo author
- Kamis, 29 Februari 2024 | 13:05 WIB
Pedagang beras di Rejosari dan Pasar Kendal melayani pembeli. Harga beras sudah mulai turun.  (edi prayitno/kontributor kendal)
Pedagang beras di Rejosari dan Pasar Kendal melayani pembeli. Harga beras sudah mulai turun. (edi prayitno/kontributor kendal)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM -- Pedagang beras di sejumlah pasar tradisional di Kendal merasa lega dan tenang karena harga beras mulai turun seiring mulai banyaknya pasokan yang masuk.

Pedagang beras kini tidak lagi kena marah pembeli karena harga beras tinggi, harga beras turun hampir merata di semua jenis beras kecuali beras menthik yang justru naik.

Seperti di kios beras di Rejosari Brangsong dan pasar tradisional Kota Kendal.

Baca Juga: Masih Ada Salah Input Data Direkap, KPU Kendal Segera Perbaiki

Harga beras sudah mulai mengalami penurunan antara Rp 1.000 hingga Rp 1.500 perkilogramnya. Penurunan disemua jenis beras, dan sudah mulai diterjadi tiga hari terakhir.

“Sekarang sudah banyak yang turun, beras C4 yang sebelumnya kemasan 25 kilogram dijual Rp 465.000 kini dijual Rp 340.000. Untuk eceran perkilonya turun dari sebelumnya Rp 14.000 sekarang saya jual Rp 13.500,” kata Lina pedagang beras di Rejosari Brangsong Kamis 29 februari 2024.

Serupa dengan di Brangsong, beras di kios pasar Kota Kendal juga mengalami penurunan. Menurut pedagang beras sudah banyak wilayah yang mulai panen padi, menjadi faktor utama penurunan harga beras.

“Yang sudah mulai panen di daerah Demak dan Grobogan jadi pasokannya sudah mulai banyak. Penurunanya rata-rata antara Rp 1.000 – Rp 1.500 perkilogramnya,” ujar Milatun pedagang beras di Pasar Kendal.

Baca Juga: Ditanya Maju Pilgub Jateng, Begini Jawaban Bupati Kendal Dico M Ganinduto

Ditambahkan Milatun, harga beras turun tergantung jenis dan kualitasnya. Untuk kualitas medium sudah banyak yang turun. Sementara beras premium hanya sebagian yang sudah turun, bahkan untuk jenis mentik harganya justru naik.

“Untuk beras mentik belum ada yang panen jadi harganya malah naik Rp 500 perkilogramnya,” imbuhnya.

Harga beras turun ini disambut gembira pedagang, hal ini lantaran kini tidak lagi diomelin pembeli yang keberatan dengan harga beras tinggi. Tidak hanya itu, permintaan beras juga mulai naik seiring penurunan harga.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X