“Jadi penanganan terhadap ketiga peristiwa ini saat ini sedang kita dalami kita ungkap siapa saja yang terlibat,” lanjutnya.
Kepolisian juga mengklaim jika pihak keluarga korban meminta pengangan dilakukan secara tertutup.
“Ada pesan dari keluarga korban dari peristiwa ini mereka tidak diekspos lah gitu ya. Mereka kita maklumi juga sedang berkabung oleh karena itu mengapa kemudian kami meminta kepada teman-teman untuk rilis ini kita tunda-tunda dulu sambil juga menunggu penyelidikan di Semarang Utara kan diungkap juga,” pungkasnya.
Baca Juga: Ramai di Sosmed Siswa SMK di Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Ini Faktanya
Sebelumnya diberitakan, kejadian tragis menimpa anggota Paskibra SMKN 4 Semarang yang tewas diduga ditembak oknum polisi.
Siswa berinisial GRO itu sebenarnya sempat mendapat perawatan di RSUP Kariadi Semarang, sebelum akhirnya meninggal pada, Minggu 24 November 2024.
GRO tercatat sebagai siswa kelas XI jurusan Teknik Mesin 2 di sekolah yang beralamat di Jalan Pandanaran, Mugassari, Semarang Selatan.