AYOSEMARANG.COM -- Kelompok orang yang melakukan pungutan liar beraksi di kawasan Bangetayu Kulon Kota Semarang.
Pengutan liar tersebut menggunakan modus penanggulangan nyamuk demam berdarah.
Hal itu seperti terlihat pada foto yang diunggah akun Instagram infokejadian_genuk.
Foto tersebut memperlihatkan lembaran dengan stempel yang bertulisan PNS Pengentasan Sarang Nyamuk.
Baca Juga: Waspada, Dalam Semalam 3 Kecelakaan Motor Akibat Jalan Berlubang Terjadi di Ngaliyan Semarang
Selain itu, juga terlihat besaran pungutan liar yang diminta yakni sebesar Rp20.000.
"Pengemis model baru dengan dengan embel embel bakti sosial pemberantasan sarang nyamuk," bunyi informasi yang diberikan dalam unggahan, dikutip Rabu 19 Februari 2025.
Orang yang melakukan aksi ilegal itu juga meminta dengan secara paksa serta tanpa identitas.
"Mintanya memakasa. Program seperti itu pastinya dari puskesmas. Kalo ini orang tanpa identotas apapun," sambunnya.
Baca Juga: Pengemudi Pajero Meninggal Akibat Serangan Jantung di Semarang, Mobil Oleng Tabrak Trotoar
Kasus pengutan luar itu juga mendapat respons dari sejumlah netizen.
"Tolak aja bilang penipuan. Dlu di restoku jg gtu. Sampe skrng dah gak pernah dateng lg," kata akun hima***.
"Mbiyen tau keno min ..iseng tak Nyang 5rb ditampani ... Tak takoni GK ngaku Seko ndi tp lha py meneh mosok meh tak rebut 5rb ku. Sering neng kampus USM biasane 2 sasi pisan muter," sahut akun g.srj***.
"Ibu2 berdua ya., maksa orang nya., klo di tolak ngomel., parnah tak sentak meneng trus rak tau mbalek neng nggon ku meneh," ujar akun rama***.