Selain melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, pihak kepolisian juga telah melakukan autopsi terhadap janin untuk mengungkap lebih lanjut kasus ini.
“Masih didalami hasil autopsi, ini kan baru autopsi ada beberapa hasil yang harus kita tunggu, hasil lab. Itu kan ada organ bayinya harus kita lab dulu,” ucap Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena, Senin 24 Maret 2025.
Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap fakta lebih lanjut, termasuk kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat dalam kasus dugaan aborsi ini.