Viral Video Pemerasan di Pengapon Semarang, Pelaku Todong Pisau Gasak HP dan Uang Ratusan Ribu

photo author
- Senin, 12 Mei 2025 | 09:58 WIB
Pemrasan di Pengapon Semarang terekam CCTV. (Instagram informasiseputarsemarang)
Pemrasan di Pengapon Semarang terekam CCTV. (Instagram informasiseputarsemarang)

AYOSEMARANG.COM -- Aksi pemerasan bersenjata tajam terjadi di sebuah bengkel di kawasan Pengapon, Semarang, pada Sabtu 10 Mei 2025, sekitar pukul 22.30 WIB.

Aksi pelaku terekam jelas oleh kamera CCTV dan viral setelah diunggah ke media sosial Instagram informasiseputarsemarang.

Dalam video yang dibagikan, tampak dua pria berboncengan motor berhenti di depan sebuah bengkel yang diduga sudah tutup. Salah satu pelaku, yang mengenakan jaket abu-abu, terlihat menghampiri seorang pria yang berada di dalam area bengkel.

Setelah sempat terjadi perbincangan, situasi berubah tegang ketika pelaku mengeluarkan sebilah pisau dan menodong korban. Korban yang mengenakan pakaian hitam putih langsung melarikan diri menyelamatkan diri dari aksi kekerasan tersebut.

Baca Juga: Liga 1 Sudah Habis untuk PSIS Semarang, Selamat Datang di Liga 2

"Beruntung korban dengan cekatan bisa menghindari peristiwa yang tidak diharapkan," tulis keterangan unggahan, dikutip Senin 12 Mei 2025.

Meski korban berhasil menyelamatkan diri, pelaku tetap menggasak sebuah smartphone dan uang tunai senilai Rp500 ribu dari lokasi kejadian.

Saat ini, identitas pelaku masih dalam penyelidikan aparat kepolisian.

Unggahan tersebut memicu kemarahan dari warganet yang mengecam aksi pemerasan dan mendesak pihak berwenang untuk bertindak tegas.

"Sejumlah warganet merasa geram melihat kejadian tersebut dan meluapkannya melalui komentar."

"Nek kecekel ganti didor ae, wong lanangan taek ga glm rekoso," kata akun dan***.

Baca Juga: Viral Tawuran Kreak Pelajar SD-SMP di Semarang Utara, Saling Sabet Bambu dan Lempar Batu

"Iku nek q pas wonge gek jupuk alat ning kantong tak gitiki sek nembe q mlayu..." sahut akun feb***.

"Padahal pas dia mau ngluarin piso tu agak susah... Ada kesempatan buat ngantemi dulu," ujar akun ban***.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X