AYOSEMARANG.COM -- Seorang ibu bernama Santi, warga Sayung, Kabupaten Demak, diduga menjadi korban gendam oleh orang tak dikenal.
Dia ditemukan dalam kondisi bingung dan ditelantarkan di SPBU Banyumanik, Kota Semarang, sekitar pukul 08.30 WIB, Senin 27 Mei 2025.
Informasi ini pertama kali beredar melalui unggahan akun Instagram im.official_semarang yang menyebutkan bahwa korban semula hendak pergi ke kawasan Pucanggading dengan dibonceng seseorang dengan mengendarai motor Yamaha NMax merah miliknya.
Namun di tengah perjalanan, tepatnya di daerah Mranggen, korban justru diajak berkeliling dan tidak diizinkan turun dari kendaraan.
Baca Juga: Bersiap Tawuran, Dua Pemuda Bawa Celurit 1 Meter Ditangkap di Gayamsari Semarang
"Tapi saat sampai Mranggen malah diajak muter² dan gak boleh turun," tulis keterangan unggahan dikutip, Selasa 27 Mei 2025.
Setibanya di SPBU Sukun, pelaku meminta korban turun dengan alasan akan mengisi bensin. Namun, setelah korban turun, pelaku kabur membawa sepeda motor, tas korban, serta uang hasil dagangan.
Korban kehilangan tas berisi uang sebesar Rp3 juta dan sebuah iPhone yang berada di dalam jok motor.
Dalam video yang beredar, korban terlihat menangis karena tidak memiliki uang untuk pulang ke rumah.
Warga sekitar sempat mengajaknya untuk melapor ke polsek terdekat, namun korban menolak dengan alasan harus mengurus anaknya.
Akhirnya, korban bisa kembali pulang ke Demak dengan bantuan warga yang berada di sekitar lokasi. Ia diberi ongkos untuk naik bus menuju rumahnya.
Peristiwa ini menuai beragam tanggapan dari warganet yang ikut prihatin sekaligus memberi peringatan agar masyarakat lebih waspada terhadap orang tak dikenal.
"Mugi mangkeh angsal gantine nggeh buk. Paringi sabar.. wong seng tumundak elek. Ora suwe mesti keno wales," ujar akun dino*.
