Seluruh Korban Hanyut Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Sungai Jolinggo Telah Ditemukan

photo author
- Kamis, 6 November 2025 | 08:49 WIB
Salah satu korban mahasiswa KKN UIN Walisongo yang hanyut di Sungai Jolinggo, Kendal. (istimewa)
Salah satu korban mahasiswa KKN UIN Walisongo yang hanyut di Sungai Jolinggo, Kendal. (istimewa)

AYOSEMARANG.COM -- Upaya panjang tim SAR gabungan dalam mencari mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang yang terseret arus Sungai Jolinggo, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, akhirnya membuahkan hasil.

Mahasiswi bernama Nabila Yulian Dessi Pramesti menjadi korban terakhir yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Rabu 5 November 2025, malam sekitar pukul 21.50 WIB, berjarak sekitar 10 kilometer dari lokasi awal kejadian (LKK).

"Benar, kami dapat laporan dari BPBD Kendal bahwa ada warga setempat yang menemukan sesosok mayat dan kemudian diinfokan ke tim SAR yang standby di posko. Dan setelah dicek ternyata A1 bahwa yang ditemukan warga itu adalah korban terakhir yang sedang dicari," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Semarang, Budiono, dikutip Ayosemarang, Kamis 6 November 2025.

Baca Juga: Polisi Pembunuh Bayi di Semarang Dituntut Penjara 14 Tahun, Ibu Korban Ngamuk

Dengan ditemukannya Nabila, seluruh enam korban mahasiswa UIN Walisongo yang hanyut saat kegiatan KKN di Desa Getas telah berhasil dievakuasi.

Sebelumnya, di hari yang sama, tim SAR gabungan menemukan dua korban lain, yakni Bima Pranawira pada pukul 08.50 WIB sekitar 150 meter dari lokasi kejadian, serta Muhammad Jibril Asyarafi di titik sekitar 3,5 kilometer dari LKK.

"Terimakasih untuk tim SAR gabungan yang berjibaku dalam melakukan pencarian sehingga seluruh korban berhasil ditemukan. Semoga kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk dapat lebih berhati-hati lagi dalam melakukan aktivitas di sungai apalagi di musim penghujan seperti sekarang ini,” ujarnya.

Peristiwa tragis ini berawal saat 15 mahasiswa UIN Walisongo Semarang yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Getas, Singorojo, Kendal, memanfaatkan waktu senggang untuk bermain air di sungai yang tak jauh dari lokasi kegiatan, pada Selasa (4/11/2025) sekitar pukul 13.30 WIB.

Baca Juga: Tidur Bersama Jenazah Ibu, Kakak Adik di Kendal Patuhi Wasiat Tak Merepotkan Orang Lain

Sekitar setengah jam kemudian, arus sungai tiba-tiba meningkat tajam akibat hujan deras di bagian hulu. Air bah datang mendadak dan menyeret beberapa mahasiswa yang berada di tengah aliran.

Sembilan orang berhasil menyelamatkan diri, namun enam lainnya hanyut terbawa derasnya arus. Warga sekitar yang melihat kejadian itu segera melakukan pertolongan dan menghubungi tim SAR untuk pencarian.

Pencarian dilakukan secara intensif selama dua hari dengan menyisir aliran sungai sejauh lebih dari 10 kilometer hingga akhirnya seluruh korban ditemukan.

Berikut identitas enam mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang yang menjadi korban dalam musibah tersebut:

Baca Juga: Warga Kangkung Kendal ini Panik, Angin Kencang Rusak Puluhan Rumah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X