kendal

Dua Hari Pencarian, Pelajar yang Tenggelam di Kali Kutho Belum Ditemukan

Selasa, 27 Mei 2025 | 22:21 WIB
Tim SAR Gabungan saat melakukan penyisiran di Kali Kutho perbatasan Batang -Kendal. (Dokumen)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Bermain air di Sungai Kutho perbatasan Kendal-Batang, seorang remaja dilaporkan tenggelam senin 26 Mei 25 sore. 
 
Hingga dua hari pencarian jenasah korban yang diketahui bernama Irfan berusia 16 tahun  asal Desa Gringsing Batang belum ditemukan.
 
Kejadian bermula saat Irfan tengah main air dan mandi bersama kedua temannya di area sungai Kalikuto pada Senin (26/5) sore sekira pukul 16.00 WIB. 
 
Saat kejadian cuaca berawan namun dibagian selatan/hulu tampak turun hujan. Tanpa disadari mereka bermain air terlalu ketengah sedangkan air sungai semakin meninggi dan deras. 
 
"Irfan ternyata tidak bisa berenang hingga kemudian tenggelam, sedangkan kedua kawannya berhasil berenang ketepi dan menyaksikan temannya tenggelam dan hanyut" Ungkap Budiono, Kepala Basarnas Semarang, Selasa 27 Mei 2025.
 
Kedua temannya kemudian lapor ke warga. Warga sempat melakukan pencarian mandiri hingga menjelang malam namun tidak membuahkan hasil. 
 
“Info kami terima pukul 19.30 WIB dan langsung kami terjunkan satu tim untuk melakukan pencarian. Namun hingga pukul 22.30 WIB pencarian masih belum membuahkan hasil sehingga dihentikan untuk sementara dan dilanjutkan pada hari selasa,” Imbuh Budiono kemudian. 
 
“Pada hari kedua tepatnya Selasa 27 mei 2025  operasi pencarian kembali dilaksanakan. Tim SAR gabungan dibagi menjadi 2 SRU. SRU 1 melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet.
 
Baca Juga: Masuki Gelombang Kedua, Indosat Region Jawa Tengah Layani Ribuan Jemaah Haji Lewat Booth 24 Jam di Embarkasi Solo
 
 Sedangkan SRU 2 melakukan pencarian penyisiran dengan menggunakan perahu karet sejauh 1 mil dari lokasi kejadian ke arah muara,” lanjutnya.
 
Keberadaan korban masih belum berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan BPBD Kendal, Basarnas Semarang, PMI Kendal dan relawan laiinnya. 
 
Adapun kendala yang menghambat proses pencarian adalah area pencarian yang luas dan arus sungai yang masih cukup deras.
 
“Malam ini pencarian kami hentikan sementara, rencananya besok kami akan membagi tim SAR gabungan menjadi 3 SRU," imbuhnya.
 
SRU 1 melakukan pencarian dengan cara penyisiran di air sejauh 1 mil, SRU 2 melakukan pencarian penyisiran dengan menggunakan perahu karet dari jembatan Jatipurwo sejauh 1 Mil ke arah TPI, dan SRU 3 melakukan pencarian penyisiran dengan menggunakan perahu karet dari TPI ke arah Muara. 

Tags

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB