semarang-raya

Motif KDRT Sampai Meninggal di Sendangguwo Semarang, Diduga karena Cemburu

Senin, 28 Agustus 2023 | 17:13 WIB
Suwito, mertua dari korban mengungkapkan motif pemicu KDRT yang dilakukan oleh anaknya. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

Dia bekerja di rumah untuk membuat tempat keris dan hanya bekerja saat malam hari. Selain itu keduanya juga sudah memiliki dua anak.

Sementata menurut Ketua RT, Novri juga mengungkapkan jika kedua pasutri itu sering cekcok.

"Suaminya sering teriak-teriak. KDRT itu juga sering tapi kalau ke saya tidak ada laporan. Kalau ada laporan baru saya proses," katanya.

Novri menuturkan, sempat usai malam 17 Agustus, korban mengalami luka lebam namun dia memakai masker.

Baca Juga: Cara Redeem Kode Prakerja Bagaimana? Ini Dia Cara Redeem Kartu Prakerja 2023 Terbaru!

"Banyak yang bilang wajahnya lebam. Tapi pakai masker," ujarnya.

Kapolsek Tembalang, Kompol Wahdah Maulidiawati menuturkan ada luka di kepala korban dan sejumlah lebam di tubuh.

"Ada luka di kepala, inafis masih mendalami karena rambutnya agak tebal. Di bagian punggung itu lebam semua. Ada sedikit kayak goresan-goresan, soalnya pelakunya itu kayak pembuat keris, mungkin kayak pakai pengukir itu," katanya.

Halaman:

Tags

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB