semarang-raya

SDN Karangawen 1 Tampilkan Tari Sigrak Jurit di Penampilan GSMS

Jumat, 10 Desember 2021 | 12:33 WIB
Penampilan SDN Karangawen 1 dalam pementasan GSMS. (dok)

DEMAK, AYOSEMARANG.COM -- SD Negeri Karangawen 1 menjadi salah satu sekolah yang mengikuti program gerakan seniman masuk sekolah atau GSMS Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Demak tahun 2021, menampilkan tarian sigrak jurit.

Dalam penampilannya di GSMS di Halaman Dindikbud Demak, Minggu 14 November 2021, para siswa SD Negeri Karangawen 1 merupakan binaan salah satu seniman asal Demak, Yuni Suswanti.

Dalam wawancaranya di waktu yang berbeda, Yuni Suswanti mengatakan tarian tarian sigrak jurit. berasal dari kata sigrak yang berarti semangat atau lincah, dan jurit yang berarti prajurit.

Baca Juga: SDN Sidomulyo 1 Tampilkan Paduan Musik Tradisional dan Modern di GSMS

"Karya tarian sigrak jurit adalah tari yg menceritakan tentang kobar semangat anak-anak muda atau prajurit muda Kerajaan Mangkunegaran yang dipimpin oleh Raden Mas Said untuk melawan penjajah," kata Yuni Suswanti

Seiring perkembangan zaman, tarian ini memiliki makna tidak hanya melawan penjajahan oleh manusia, tetapi oleh kebodohan, kemalasan, dan dalam diri masing-masing manusia.

Dalam penampilannya, jemparing atau busur panah menjadi properti yang digunakan tarian yang disajikan.

"Ini dimaksudkan untuk menggambarkan bahwa kita harus fokus dalam mencapai suatu tujuan," tegasnya.

Selain itu, tarian ini dipadukan juga dengan beberapa gerakan silat yang memiliki makna bahwa masing-masing prajurit perlu membentengi diri sendiri.

Secara keseluruhan, pesan yang ingin disampaikan melalui tarian ini ialah semangat anak muda dalam memerangi kebodohan, kemalasan, atau pun energi negatif yang di masa ini sangat marak.

Baca Juga: Tampilkan Tari Batik di GSMS, Seniman Angkat Eksistensi Batik Demak

Proses pembelajaran GSMS di SDN Karangawen 1. (dok)

Yuni menjelaskan bahwa persiapan tarian tersebut dilaksanakan selama kurang lebih tiga bulan dengan memberikan teori serta praktek kepada anak-anak didiknya.

Proses pembelajaran ditambah gladi resik serta penampilan yang memakan waktu 16 kali pertemuan, menurutnya sudah cukup untuk menampilkan hasil yang maksimal dalam penampilan pembelajaran GSMS.

Halaman:

Tags

Terkini